BNPT Membangun Sinergitas dengan Penyuluh Agama di NTT

BNPT Membangun Sinergitas dengan Penyuluh Agama di NTT

KUPANG - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dalam menghambat faham radikal-terorisme di masyarakat yaitu dengan melibatkan berbagai pihak. Metode tersebut yaitu pendekatan lunak dengan membangun integritas dengan setiap lapisan dalam masyarakat. Misalnya kegiatan yang dilaksanakan di Kupang, 12 April 2018 di Hotel Neo BNPT membangun integritas dengan penyuluh agama di bawah kementerian agama wilayah NTT.

"Kegiatan ini salah satu upaya untuk menjaga keberlangsungan dalam berbangsa dan bernegara", jelas Jalaluddin Bhetan saat menyampaikan laporan Panitia pelaksana.

Kegiatan ini dikemas dalam bentuk dialog dengan menghadirkan beberapa narasumber yang kompeten dibidangnya, seperti Drs. H. Khoiruddin, M. M (Direktur Penais Kemenag RI) dan Dr. Moh. Monib, M. Ag (Direktur ICRP) terang Jalaluddin.

Kabid. Agama, Pendidikan dan Dakwah FKPT NTT kembali menegaskan "peran penyuluh sangat efektif dalan menghalau faham radikal-terorisme di daerah. Karena penyuluh agama yang paling tau situasi dan kondisi tempat di mana mereka bertugas". 12/04/2018

Sehingga, lanjut Jalaluddin. Kegiatan ini kita harapkan dapat meningkatkan kapasitas peserta yang hadir, khususnya dalam menyusun materi dakwah yang damai, toleran dan saling menghargai hingga tercipta keselarasan dan keharmonisan dalam berbangsa dan bernegara.

Kegiatan dihadiri oleh 100 peserta yang terdiri dari penyuluh agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan guru-guru dari masing-masing agama. Acara akan berlangsung hingga pukul 16.00 WITA.

Sedangkan menurut penjelasan Kapala Bidang Agama FKPT NTT Jalaluddin Bethan"kita harapkan besok kegiatan berjalan dengan lancar sesuai dengan konsep awal dan tujuan yang ingin dicapai, sebelumnya saya sudah koordinasi langsung dengan Kakanwil NTT agar menginstruksikan sejumlah penyuluh agama dari beberapa kabupaten/kota untuk turut berpartisipasi dalam kegiatan besok" jelasnya. 11/04/2018

Lanjutnya, kita harapkan dengan kegiatan ini kapasitas penyuluh agama di NTT bisa berperan, khususnya dalam menghalau faham radikal-terorisme di tengah-tengah masyarakat, tegas Kabid Agama FKPT NTT.

Besok kegiatan akan berlangsung mulai pukul 08.30 s/d selesai. Jumlah peserta yang akan hadir diperkirakan 100an orang yang terdiri dari penyuluh berbagai agama seperti islam, Kristen, Protestan dan yang lainnya. (shk/rilis)


Berita Lainnya

Index
Galeri