Pemdes Titi Akar merancang Program Wisata serta Kesenian dan Kebudayaan

Pemdes Titi Akar merancang Program Wisata serta Kesenian dan Kebudayaan

RUPAT UTARA – Kecamatan Rupat dan Rupat Utara merupakan kawasan pariwisata pantai terindah di Kabupaten Bengkalis beserta Provinsi Riau apalagi memiliki beberapa Pulau yang indah seperti Pulau Beting Aceh dan Pulau Babi apalagi ditambahkan dengan penampilan berbagai macam jenis kesenian kebudayaan khas asli daerah yang bisa menarik perhatian wisatawan lokal maupun asing untuk mengunjungi Kecamatan yang terkenal dengan kawasan pariwisata pantai terindah ini.

Salah satu Desa yang terletak di Kecamatan Rupat Utara yaitu Desa Titi Akar saat ini sedang merancang program menjadikan Desa Titi Akar Kawasan Pariwisata yang memiliki Kesenian kebudayaan khas Daerah yang bisa menarik perhatian wisatawan Lokal serta Asing untuk mengunjungi Desa yang mayoritas penduduknya Suku Akit Hatas ini.

Kepala Desa Titi Akar Sukarto didampingi dua Orang Stafnya beserta beberapa awak media mengelilingi Pulau Babi yang berdampingan dengan Pulau Beting Aceh menggunakan Pompong milik warga setempat untuk melihat lebih dekat keindahan Pulau yang menjadi kebanggaan masyarakat Kecamatan Rupat Utara khususnya Masyarakat Desa Titi Akar.

Kepala Desa Titi Sukarto mengatakan Kecamatan Rupat Utara beserta Kecamatan Rupat ini merupakan kawasan pariwisata pantai serta memiliki Pulau-pulau indah disini seperti Pulau Beting Aceh maupun Pulau Babi apalagi ditambah memiliki khas kesenian Kebudayaan asli daerah yang bisa menarik perhatian Wisatawan Lokal dan Asing untuk mengunjungi Daerah kami ini,” kata Kepala Desa Titi Akar Sukarto Selasa (20/2/18).

“Maka dari itu kami sudah merancang program khusus untuk Desa Titi Akar ini yaitu ingin mengembangkan Kesenian Kebudayaan asli daerah kami ini serta Pariwisata yang ada di Desa Kami agar daya tarik wisatawan semakin besar untuk mengunjungi Kecamatan Rupat Utara terkhususnya Desa Titi Akar,” jelasnya.

Sukarto menambahkan Saat ini Desa kami sedang membangun Panggung Pentas Seni yang merupakan bantuan dari Dinas Pariwisata Kabupaten Bengkalis dan kami berencana untuk kedepan kalau sudah selesai bangunan Pentas Seni ini kami Pemerintah Desa Titi Akar ingin membangun kios-kios disekitarnya agar masyarakat bisa berjualan apa saja disana serta membantu meningkatkan perekonomian masyarakat,” tambahnya.

“Kami juga berencana akan mengembangkan kebudayaan asli di Daerah kami ini seperti Reog, Barongsai Suku Akit Hatas, Tari Joget Mak Iyung dan Mak Inang. Dipantai kami juga berencana akan ada Jet Ski dan Banana itu Dari Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Desa Titi Akar kalau disini hanya ada Pulau satu saja yaitu Pulau Babi, disana kami berencana membuat tempat hiburan serta membuat beberapa gazebo memang kalau kesana kita harus nyebrang maka dari itu masyarakat setempat bisa memanfaatkan Pompong milik nya serta membantu mereka juga dalam meningkatkan perekonomian kalau Pulau Beting Aceh saat ini sudah berada di Desa Suka Damai,” tuturnya.

Desa Titi Akar memiliki masyarakat berjumlah 4,040 orang yang mayoritas beragama Buddha/Hindu berjumlah 3,620 orang, Islam 400 orang, Protestan 16 orang dan Katolik 4 Orang.

Masyarakat yang ada di Desa Titi Akar juga ramah-ramah penuh sopan-santun dengan wisatawan yang datang mengunjungi daerah nya agar mereka betah selama berada di Desa Titi Akar dan kembali mengunjungi Daerah yang mayoritas memiliki penduduk Suku Akit Hatas ini.

“Kami berharap program yang sudah kami rancang ini dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan serta mendapatkan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Bengkalis beserta Pemerintah Provinsi Riau agar tidak ada kendala dalam melaksanakan program Wisata 
dan kesenian Kebudayaan asli di Desa Titi Akar,”pungkasnya.*1


Berita Lainnya

Index
Galeri