Gubri Ngaku Sering Terima Surat Kaleng Tentang Kelakuan ASN

Gubri Ngaku Sering Terima Surat Kaleng Tentang Kelakuan ASN
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman melantik 12 pejabat eselon II dan 305 pejabat eselon III serta

PEKANBARU - Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengaku sering menerima surat kaleng. Surat itu berkaitan dengan berbagai laporan berkaitan dengan prilaku pejabat tertentu. 

Andi Rachman (sapaan akrab Gubri) mengaku tidak tahu siapa saja yang mengirim. Karena memang surat-surat itu tak pernah mencantumkan identitas. 

"Saya sering terima surat kaleng. Entah dari siapa-siapa. Kadang setelah terima surat, saya kroscek kepada pejabat yang disebut dalam surat kaleng itu kebenarannya," kata Andi Rachman, Senin (7/8/2017).

Meski begitu, ke depan Andi tak ingin mendengar hal seperti ini. Jangan ada lagi yang mengirim surat kaleng. Karena itu, terpenting tetap bekerja sesuai ketentuan dan segera laksanakan tugas dengan sungguh-sungguh. 

"Jangan ada lagi surat kelang. Banyak saya terima. Saya tak mau lagi terima ini. Jadi bekerja sajalah sungguh-sungguh, taati aturan," ungkap Andi.

Lebih lanjut, mantan anggota DPR RI ini meminta setelah pelantikan ini seluruh pejabat agar langsung fokus bekerja. Segala yang berkaitan dengan hal-hal teknis agar cepat beradaptasi.

Kemudian antara pejabat lama dan baru juga diminta saling berkoordinasi. Sehingga, jika ada persoalan cepat diselesaikan. Sebab, menurut Andi, konsentrasi Pemprov Riau saat ini dalam mengejar serapan dan penyelesaian APBD 2018 dan perubahan menjadi prioritas yang harus dituntaskan. 

"Setelah dilantik segera kerja. Kita ini mengejar serapan anggaran. Administrasi yang dibutuhkan, segera disiapkan," ujar Andi lagi.


Berita Lainnya

Index
Galeri