Preman: Kalau Aa Gym Jadi Gubenur, Saya Tobat

Preman: Kalau Aa Gym Jadi Gubenur, Saya Tobat
Ustad Abdullah Gymnastiar alias Aa Gym.

BANDUNG - Ustad Abdullah Gymnastiar alias Aa Gym mendapatkan dukungan untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar). Tidak hanya berasal dari partai politik, dukungan juga datang dari kalangan preman.

“Dukungan dari mana-mana, banyak, sampai preman ada nginep berhari-hari. ‘Kalau Aa jadi gubernur, urang (saya) tobat,’. Serius,” kata Aa Gym saat menghadiri‎ forum Silaturahim dan Dialog Kebangsaan Pimpinan Daerah Persatuan Islam di Hotel Lingga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (29/7/2017).

Meski begitu, ‎Aa Gym saat ini memilih untuk menarik diri dulu dari persoalan‎ pilgub. “Saya mau narik diri dulu, mau ngelempengin diri dulu,” ucapnya.

Ada beberapa alasan yang membuat Aa Gym memutuskan menarik diri dari urusan pilgub. Pertama, dia jadi merasa kurang ikhlas ketika melakukan sesuatu.

Pasalnya, setiap ceramah atau mendatangi suatu acara, ‎Aa Gym selalu dikaitkan dengan urusan pilgub.

“Pilgub‎ lagi, pilgub lagi. Ceramah pilgub, silaturahmi pilgub. Jadi berasa enggak ada pahala saya itu,” tutur Aa Gym dalam acara yang juga dihadiri Ketua MPR Zulkifli Hasan dan politikus PAN Desy Ratnasari.

Kemudian, Aa Gym juga merasa tidak nyaman. Dia mengaku belum terbiasa diekspos. “Saya belum terbiasa, semua harus diekspos, dilihat orang,” ucapnya.

‎Selain itu, Aa Gym mengaku, ibadahnya berantakan setelah mengurusi pilgub. “Ketiga, yang belum terbiasa, jadi banyak gibah. Jadi ngomongin orang,” ungkapnya.

Aa Gym mengatakan, jika dia belum bisa memperbaiki diri sendiri, bagaimana bisa memperbaiki orang. “Tugas saya sekarang mau lempeng, memperbaiki diri, ibadah, amal. Terserah Allah ke sananya, kalau Allah mau pasti ada jalannya,” ucapnya. (ade/pojoksatu)


Berita Lainnya

Index
Galeri