Sudah Diperingatkan, Warung di Desa Aliantan Ini Tetap Jual Miras, Akhirnya Ditutup Paksa Warga

Sudah Diperingatkan, Warung di Desa Aliantan Ini Tetap Jual Miras, Akhirnya Ditutup Paksa Warga
Pemerintah Desa Aliantan bersama pemuda dan mahasiswa yang sedang menggelar Kuliah Kerja Nyata (KKN)

PASIRPANGARAIAN - Pemerintah Desa Aliantan bersama pemuda dan mahasiswa yang sedang menggelar Kuliah Kerja Nyata (KKN) menutup sebuah warung yang menjual minuman keras (Miras).

Warung ini ditutup‎ karena tidak mengindahkan peringatan Pemerintah Desa yang sebelumnya bersama Bhabinkamtibmas Polsek Tandun dan Babinsa, serta mahasiswa menyisir warung-warung yang terindikasi menjual Miras.

‎Meski sudah diperingatkan agar tidak menjual Miras lagi, namun pemilik warung tersebut masih juga menjual minuman beralkohol.

Kepala Desa Aliantan M. Rois Zakaria SE mengatakan razia terhadap warung penjual Miras dilakukan sebagai upaya mengantisipasi maraknya aksi kejahatan yang dapat meresahkan masyarakat dan mengatasi tawuran pelajar. 

"Sebelumnya kita sudah memberi peringatan tapi pemilik warung tetap menjual minuman keras, terpaksa kami tindak tegas demi keamanan masyarakat di Desa Aliantan," tegas Rois.

Kades mengaku alasan penutupan warung karena pemilik tidak mengindahkan imbauan dari Pemerintah Desa. Selain menjual tuak, diindikasi di warung ini juga sediakan wanita.‎

Rois mengungkapkan pada penyisiran pertama, sejumlah pedagang sempat mengecoh tim gabungan. Mereka sembunyikan Miras dagangannya. Bahkan, ada warung yang menutup tokonya lebih awal, karena tahu akan ada razia.‎

"Ini yang kedua kalinya ada warung kedapatan menjual Miras. Tidak ada ampun lagi, usahanya kami tutup," tutup Rois. (fery/riauterkini)


Berita Lainnya

Index
Galeri