Wardan Berharap MTQ Tingkat Kecamatan Lahirkan Qari-Qariah Terbaik

Wardan Berharap MTQ Tingkat Kecamatan Lahirkan Qari-Qariah Terbaik
Bupati Inhil, H M Wardan membuka MTQ tingkat kecamatan di Teluk Pinang, Gaung Anak Serka (GAS), Sabt
TEMBILAHAN - Jelang dilaksanakannya Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kabupaten di Indragiri Hilir (Inhil) yang hanya beberapa bulan lagi, kecamatan-kecamatan se-Inhil, secara bergilir menggelar MTQ untuk menyaring kafilah yang akan dikirim pada tingkat kabupaten nanti. Seperti kemarin, Sabtu (13/5/2017), Bupati Inhil, H M Wardan, kembali membuka MTQ tingkat kecamatan di Teluk Pinang, Gaung Anak Serka (GAS), setelah dua hari sebelumnya berturut dibuka pula MTQ di Keritang dan Tempuling.
 
Seperti dikatakan oleh orang nomor satu di Negeri Seribu Parit itu, aktifnya kecamatan-kecamatan yang ada dalam menyelenggarakan MTQ, diharapkan dapat menghasilkan output yang baik bagi Inhil khususnya pada menghasilkan qari dan qariah terbaik hingga bisa menjadi duta bagi Inhil pada pelaksanaan MTQ di tingkat lebih atas lagi seperti di provinsi, bahkan tak tertutup kemungkinan hingga tingkat nasional.
 
"Saya sudah pinta kepada LPTQ Kabupaten Inhil untuk membuat satu program dalam rangka pembinaan bagi qari-qariah terbaik yang sudah dilaksanakan oleh masing-masing desa, kelurahan termasuk se-kecamatan di Inhil ini. Melalui pembinaan dan pemantapan itu, tentunya kita harapkan output terbaik hingga mereka-mereka itulah nanti yang akan menjadi duta, perwakilan Inhil untuk mengikuti MTQ yang lebih atas lagi seperti tingkat propinsi maupun tingkat nasional," ucap Wardan saat membuka MTQ di Teluk Pinang.
 
Untuk pembinaan tersebut, Wardan meminta agar camat dapat membantu pihak LPTQ seperti dengan menginventarisir para qari dan qariah tersebut. "Kepada pihak kecamatan, tolong ini dibantu! Pemenang-pemenangnya tolong diresgretasi dengan baik, dicatat dengan data-data yang lengkap. Ini penting sebagai data awal bagi LPTQ dalam rangka menyusun program-program pembinaan lebih intensif lagi," tegas Wardan.
 
Pengadministrasian qari-qariah itu, dipinta oleh bupati yang terkenal dengan julukan bupati kelapa tersebut, dilakukan dengan sangat ketat. Seperti salah satunya yaitu qari dan qariah yang terdata memang merupakan anak jati tempatan, sehingga dengan pembinaan yang dilakuka benar-benar tepat sasaran yaitu memberdayakan anak tempatan.
 
"Saya tidak benarkan ada yang bukan anak jati kita. Untuk apa kita mengambil orang luar sementara di negeri kita ini masih banyak anak-anak yang berkemampuan. Ini dulu sudah terbukti. Maknya saya pintakan agar administrasi benar-benar lengkap, hingga nanti  keinginan kita bersama ini memajukan anak jati negeri dapat tercapai dan di kemudian hari tiada masalah," tegas Wardan.
 
Dari data administrasi yang sudah lengkap dan baik, Wardan meminta kepada LPTQ agar  qari dan qariah dapat dibina seperti dengan menitipkannya langsung ke sekolah-sekolah atau pada yayasan-yayasan dan madrasah-madrasah yang nanti ditunjuk sebagai sekolah, yayasan atau madrasah tempat pengemblengan, pemantapan, dan pelatihan di masing-masing cabang yang diperlombakan pada pelaksanaan MTQ. 
 
"Persiapan ini harus kita lakukan dengan maksimal karena untuk mendapatkan hasil yang maksimal tentunya tidak bisa instan. Mari kita rebut kembali apa yang pernah kita capai dulu. MTQ Provinsi Riau tahun lalu, sudah cukup menjadi catatan kita hari ini untuk berbenah secara maksimal. Jangan sampai kita kecewa lagi," pungkas Wardan.
 
Sebagai informasi, MTQ Tingkat Kecamatan GAS yang menggelar 10 cabang pertandingan tersebut, akan diselenggarakan hingga Selasa (16/5/2017). Pada kesempatan tersebut, Bupati Wardan juga berkesempatan langsung membantu uang tunai Rp10 juta, untuk pelaksanaan kegiatan. Hadir langsung pada pembukaan tersebut Ketua TP PKK Inhil yang juga merupakan istri Bupati Wardan, Hj Zulaikha Wardan. Kemudian tampak pula Ketua LPTQ Inhil, Afrizal, serta Camat GAS dan stafnya. (Guntur/Adv)


Berita Lainnya

Index
Galeri