JAKARTA - Paramore akhirnya kembali ke blantika musik. Setelah empat tahun sejak merilis album terakhir di 2013, Paramore bakal meluncurkan album terbaru bulan depan.
Paramore akan mengeluarkan album studio ke-lima mereka yang bertajuk After Laughter. Berdasarkan keterangan resmi Warner Music yang disiarkan CNNIndonesia.com, Kamis (20/4/2017), album ini rencananya akan dirilis serentak di seluruh dunia pada Jumat, 12 Mei mendatang.
Album ini tampaknya bakal berbeda dibandingkan album-album Paramore sebelumnya. Pemenang Grammy Award yang terkenal dengan aliran music rock dan punk itu hadir dengan lebih banyak mengusung unsur musik elektronik.
Unsur musik elektronik terlihat dari single pertama album After Laughter, yakni Hard Times yang baru saja dirilis untuk menyambut album itu.
Hard Times memiliki nada musik yang cepat, ceria, dan bernuansa elektronik. Senada dengan musik yang penuh warna, dalam video klip yang disutradarai Andrew Joffe itu, sang vokalis Hayley Williams, gitaris Taylor York, dan drummer lama yang kembali ke Paramore, Zac Farro bersenang-senang sepanjang lagu.
Meski demikian, musik dan video itu sebenarnya kontras dengan lirik Hard Times yang mengisahkan tentang kehidupan seseorang yang menyedihkan dan putus asa.
Paramore juga menghilangkan citra punk dengan tampil lebih berwarna. Hal itu terlihat dari sampul album serta foto para personelnya.
Paramore merekam 12 lagu di After Laughter di sebuah studio legendaris di kampung halaman mereka Nashville, Amerika Serikat. Itu adalah tempat yang sama saat mereka rekaman album pertama kali.
Setelah merilis After Laughter, Paramore berencana untuk melakukan tur Eropa yang akan dimulai di Dublin, Irlandia pada 15 Juni mendatang. Mereka akan tampil di Inggris Raya dan Irlandia selama enam hari sebelum berpindah ke Perancis, Jerman, Austria dan negara lainnya.
Album After Laughter terdiri dari Hard Times, Rose-Colored Boy, Told You So, Forgiveness, Fake Happy, 26, Pool, Grudges, Caught In The Middle, Idle Worship, No Friend dan Tell Me How. (max/cnn)
