Sidak RTH Tunjuk Ajar Integritas, Dewan: Rp9 Miliar Dibangun Asal-Asalan

Sidak RTH Tunjuk Ajar Integritas, Dewan: Rp9 Miliar Dibangun Asal-Asalan
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Riau saat melakukan sidak di RTH Tunjuk Ajar Integri
PEKANBARU - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Riau tampak kecewa dengan pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Tunjuk Ajar Integritas yang menghabiskan anggaran Rp9 miliar tetapi hasilnya tidak optimal atau asal-asalan. 
     
Anggota Komisi D DPRD Riau Abdul Wahid saat melakukan Inspeksi mendadak ke RTH Tunjuk Integritas yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani depan Kediaman Walikota Pekanbaru, Senin mengatakan dengan alokasi anggaran yang dinilai cukup fantastis seharusnya sudah terbangun taman yang indah. 
     
"Dari tinjauan kami tadi, sudah jelas terlihat tamannya dibangun asal-asalan. Banyak konsep pembangunan yang tidak matang, padahal anggarannya besar, contohnya saja seperti penataan rumput dan tanaman yang tidak sesuai," sebut Abdul Wahid menegaskan. 
       
Protes lainnya datang dari Anggota Komisi D DPRD Riau Farida Safaat mengatakan tidak ada kesesuaian antara hasil yang didapat dari pembangunan yang menelan dana miliaran dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2016 itu. "Sepanjang pengamatan kami, mulai dari RTH yang menelan anggaran miliar tapi hasilnya tidak sesuai," katanya Farida memaparkan. 
     
Dari pantauan Antara, tanaman yang tumbuh di RTH Tunjuk Ajar Integritas ada sejumlah pohon sudah mati, beberapa tanaman tampak tidak tertata karena ada yang tercabut dan rumput yang ditanam sebahagian ditanami rumput liar. 
   
Melihat kondisi ini, Yusuf Sikumbang yang merupakan Anggota Komisi D Provinsi Riau yang juga hadir pada saat itu, mengatakan seharusnya ada penjagaan RTH dari pihak keamanan. "Minta saja Satpol PP untuk berjaga sehingga lebih aman," katanya. 
     
Komisi D DPRD Riau yang membidangi infratruktur meninjau empat proyek milik Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Provinsi Riau. Selain dua RTH Taman Tunjuk Ajar Integritas yang ditinjau, kemudian dilanjutkan Masjid Raya serta kemudian drainase yang berlokasi di Jalan Arengka. 
     
Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Provinsi Riau Dwi Agus Sumarno mengatakan akan melakukan perbaikan sesuai dengan rekomendasi dari anghota DPRD Riau. 
     
Disinggung anggaran yang digunakan cukup besar, Dwi menyebut sesuai denga  apa yang dianggarkan. "Jangan nilai dari anggarannya, tetapi nilai dari bagaimana cara kami bekerja," ujar Dwi singkat. (das/ant)
 


Berita Lainnya

Index
Galeri