Gubri Sentil Bupati Kuansing Agar Segera Bentuk BPBD

Gubri Sentil Bupati Kuansing Agar Segera Bentuk BPBD
Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman dan Bupati Kuansing, Mursini dalam suatu kesempatan, beberapa
PEKANBARU - Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) hingga saat ini belum membentuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Dalam hal ini, Gubernur Riau (Gubri), Arsyadjuliandi Rachman mengingatkan Bupati Kuansing, Mursini untuk segera membentuk BPBD mengingat bencana bisa datang kapan saja dan dari mana saja.
 
"Bupati Kuansing kita imbau untuk membentuk BPBD. Ini perlu, karena bencana kan bukan cuma kebakaran tapi ada bencana lainnya. Banjir dan tanah longsor bisa kapan saja terjadi," ungkap Andi Rachman di ruang Melati, Kantor Gubernur Riau, Selasa (27/12/2016).
 
Jauh-jauh hari sebelumnya, Kepala BPBD Riau Edward Sanger pun sempat mengeluhkan sulitnya mendapatkan informasi dan data-data korban yang terdampak banjir di Kuansing akibat tidak adanya BPBD.
 
Sementara itu, 11 kabupaten/kota lainnya di Riau mendapatkan penghargaan atas kinerjanya dalam mencegah dan menanggulangi bencana berkat kerja tim dalam BPBD.
 
Adapun penerima penghargaan dalam acara refleksi pelaksanaan Pusdalkarhutla tahun 2016, yakni Kabupaten Pelalawan sebagai penerima penghargaan aktivasi posko banjir dan longsor, Indragiri Hulu penerima penghargaan respon cepat penanganan bencana banjir, Rokan Hilir penerima penghargaan aktivasi posko karhutla, Kampar penerima penghargaan dapur umum.
 
Rokan Hulu pelaksanaan rehabilitasi dan rekonstruksi bencana, Indragiri Hilir penerima penghargaan Pembentukan desa tangguh bencana, Siak penerima penghargaan pembentukan relawan, Pekanbaru penerima penghargaan penanganan kebakaran pemukiman.
 
Kemudian, Bengkalis penerima penghargaan perencanaan penanggulangan bencana, Kepulauan Meranti penerima penghargaan Pusat data dan informasi, Dumai penerima penghargaan Pemberdayaan masyarakat penanggulangan bencana. (max/mcr)
 


Berita Lainnya

Index
Galeri