BENGKALIS – Sempat dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah karena sesak nafas, Komar bin Matnoh Wonokermo, Jamaah Calon Haji (JCH) kloter 4 asal Kecamatan Bantan, Bengkalis sudah sembuh dan diperbolehkan bergabung di maktab.
“Setelah dirawat sejak pukul 02.30 WAS (Waktu Arab Saudi), tadi sekitar pukul 10.22 WAS, JCH atas nama Komar, Alhamdulillah sudah diizinkan ke maktab. Kami harap keluarga di kampung, tidak mengkhawatirkan kondisi Pak Komar, karena petugas kesehatan terus memantau perkembangannya,” ungkap Petugas Kesehatan Haji Indonesia (PKHI) Kabupaten Bengkalis, Endang Saptaningsih, yang disampaikan kepada Bagian Humas Setda Bengkalis, melalui layanan WhatApss, Minggu (14/8/2016).
Dikatakan pegawai Puskesmas Duri, Kecamatan Mandau, kondisi cuaca di Madinah Arab Saudi di atas 40 derajat, menyebabkan sejumlah JCH kloter 4 harus menyesuaikan diri, sehingga mengalami gangguan kesehatan. Untuk menghindari kemungkinan buruk terjadi, makanya petugas terus memantau kondisi kesehatan para jamaah dan menganjurkan untuk sering minum air putih dan buah-buahan.
Hingga hari ketiga berada di Madinah, pada umumnya seluruh jamaah dalam kondisi sehat, sehingga bisa melaksanakan shalat arba’in di Masjid Nabawi. Endang berharap selama berada di Madinah, para jamaah tetap sehat, sehingga dapat melaksanakan ibadah.
“Begitu harapan kami, ketika sampai di Mekkah nanti, seluruh jamaah bisa melaksanakan ritual haji,” ungkapnya. (das/hms)
