Turun ke Danau Labuhan Gobah

Kadiskanlut Rohil Data Calon Penerima Bantuan Kapal Motor

Kadiskanlut Rohil Data Calon Penerima Bantuan Kapal Motor
Kadiskanlut Rohil, Muhammad Amin tengah mendata manusia rakit dalam program penyaluran bantuan kapal
BAGANSIAPIAPI - Plt Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Kadiskanlut) Rokan Hilir, Muhammad Amin, turun langsung ke Danau Labuhan Gobah, Kepenghuluan Putat, Kecamatan Tanah Putih, untuk mendata puluhan nelayan Sungai Rokan calon penerima bantuan  kapal motor. Puluhan warga ini biasa disebut 'Manusia Rakit' yang telah menetap puluhan tahun di danau tersebut.
 
Satu per satu rumah manusia rakit didatangi Muhammad Amin untuk mengumpulkan data dan keinginan bantuan seperti apa yang diharapkan mereka. Rata-rata, mereka juga mengharapkan bantuan alat tangkap ikan.
 
Disela pendataan, Muhammad Amin, mengungkapkan bahwa pendataan dilakukan supaya bantuan tepat sasaran. "Tahun ini kita mendapat bantuan 20 kapal motor berkapasitas 1 ton dan 20 kapal motor 3 ton. Nah, sebelum bantuan diserahkan ke nelayan umum dan nelayan laut, terlebih dahulu kita data mereka untuk memastikan layak atau tidak menerima bantuan itu," sebut Muhammad Amin.
 
Sebanyak 40 kapal motor bantuan pemerintah pusat itu diperuntukkan bagi nelayan Kecamatan Tanah Putih, Pujud, dan Tanjung Medan. Muhammad Amin mengungkapkan, sebelum melakukan pendataan dirinya sudah beberapa kali menemui puluhan manusia rakit itu. "Jadi bukan tiba-tiba ini saja kita sebenarnya mendata mereka. Ini lebih dikarenakan selama ini mereka belum pernah mendapat bantuan alat tangkap ikan dan kapal motor," sebut Muhammad Amin.
 
Sayangnya, dari puluhan manusia rakit itu saat ditawarkan bantuan kapal motor 1 ton rata-rata menolak. Penolakan itu dikarenakan kapal berkapasitas 1 ton.terlalu besar untuk para nelayan yang mencari ikan di Danau Labuhan Gobah dan Sungai Rokan. "Semakin sudah kami menggunakannya kalau kapal 1 ton, terlalu besar. Kalau dapat lebih kecil dari itu kapasitasnya supaya lebih mudah kami pakai," sebut Bakir, kakek berusia 62 tahun yang sudah menghuni Danau Labuhan Gobah sejak kecil ini.
 
Senada dikatakan Sandi, nelayan pemilik Kartu Tanda Penduduk Kecamatan Tanah Putih ini menjelaskan, jika memaksakan mencari ikan dengan kapal motor 1 ton justru akan semakin membuat lambat pergerakan mereka. "Susahnya ketika air surut. Bisa kandas kalau pakai kapal 1 ton. Makanya kami lebih memilih kapal maksimal setengah ton, bisa lebih lincah digunakan," jelasnya.
 
Beda Bakir, Sandi dan nelayan lainnya. Amran, masih nelayan di tempat itu justru sangat gembira bakal mendapat bantuan kapal motor berkapasitas 1 ton. Baginya, kapal bantuan itu bakal digunakan untuk menjelajah Sungai Rokan yang lebih jauh agar hasil tangkapannya jauh meningkat. "Terkadang ikan di danau ini semakin sulit didapat. Makanya saya sering ke hulu atau hilir Sungai Rokan untuk mencari ikan. Jadi sangat senang bisa mendapat bantuan dari pemerintah," tegasnya. (cr1)
 


Berita Lainnya

Index
Galeri