Dukung Full Day School, Disdik Riau Tunggu Regulasi Pusat

Dukung Full Day School, Disdik Riau Tunggu Regulasi Pusat
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau Riau, Kamsol.
PEKANBARU - Pemerintah Pusat menggulirkan wacana penerapan sistem belajar seharian atau Full Day School di Indonesia. Rencana ini mendapat dukungan dari Dinas Pendidikan Riau.
 
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau Riau, Kamsol mengatakan, pihaknya sudah lebih dulu mewacanakan penerapan Full Day School. Di mana siswa melakukan berbagai kegiatan dari pagi hingga sore di sekolah.
 
 
"Hal tersebut baru wacana. Bila sudah ada regulasinya, minimal ada surat edaran terkait hal tersebut, maka akan kami tindak lanjuti di Dinas Pendidikan Provinsi," sebut Kamsol, Kepala Disdik Provinsi Riau, Jumat (12/8/2016).
 
Dijelaskannya, Disdik Provinsi Riau sudah merencanakan Full Day School sejak 2015 lalu. Dimana sekolah akan dilaksanakan selama 5 hari dalam seminggu."Full day school dari Senin hingga Jumat. Untuk hari Sabtu digagas Disdik untuk kegiatan Ekstra Kurikuler (Ekskul)," ungkap Kamsol.
 
 
Selama ini Full Day School masih didiskusikan dan belum ditindaklanjuti Disdik Provinsi Riau. Sebab masih ada sekolah yang double shift alias ada yang masuk pagi dan sore."Full Day School bukan berarti semua peserta didik belajar seharian penuh. Tapi juga diisi ekskul atau pendidikan karakter lainnya," sebutnya.
 
Peserta didik tingkat Sekolah Dasar (SD) dapat pendidikan karakter 80% dan pengetahun umum 20%. Untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) pendidikan karakter 60 % dan pengetahuan umum 40%. (max/mcr)
 


Berita Lainnya

Index
Galeri