GROBOGAN - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa produksi jagung nasional meningkat signifikan sejak keterlibatan Polri dalam program pertanian. Kenaikan produksi ini disebut sebagai hasil nyata dari kerja sama antara Kementerian Pertanian dan Kepolisian melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo pada 25 April 2025.
“Begitu MoU ditandatangani, produksi langsung naik. Ini karena programnya tepat sasaran,” ujar Menteri Amran saat menghadiri kegiatan penanaman jagung kuartal III di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (9/7/2025).
Ia menjelaskan bahwa benih jagung kini tepat distribusi, tidak lagi diperjualbelikan sembarangan, serta pengawasan terhadap alat mesin pertanian semakin ketat, mencegah pencurian. “Dampaknya luar biasa. Ini membuat produksi meningkat,” jelasnya.
Menteri Amran juga memuji peran aktif Polri dalam membenahi tata kelola pertanian. Ia mencontohkan laporan soal penyalahgunaan pupuk di Jawa Tengah yang langsung direspons oleh kapolda setempat, sehingga petani kembali mendapat kemudahan akses.
Dalam upaya mencapai swasembada pangan, Presiden Prabowo Subianto disebut memberikan target ambisius kepada Menteri Pertanian. Namun, Amran menyatakan optimistis target tersebut dapat tercapai karena dukungan penuh dari jajaran kepolisian.
"Namanya pembantu, tidak ada kata lain selain siap, seperti kepolisian," ujarnya.
Kegiatan penanaman jagung kuartal III ini dilakukan di lahan seluas 795.339,53 hektare di 36 wilayah Indonesia. Di Grobogan, penanaman simbolis dipimpin Kapolri di lahan Hutan Selo Lestari, Desa Selojari, Kecamatan Klambu.
Lahan di wilayah hukum Polda Jawa Tengah mencakup 38.750,14 hektare, terdiri dari 36.287 hektare lahan produktif dan 2.463,14 hektare lahan perhutanan sosial. Lahan tersebut akan dikelola oleh 220 petani binaan dari polres hingga polsek setempat.
“Pada kuartal III tahun 2025, dilakukan penanaman di lahan seluas 168.432,23 hektare. Terdiri dari 117.510,29 hektare lahan perhutanan sosial yang telah ditanami, serta 48.082,40 hektare lahan produktif dan 2.839,54 hektare lahan perhutanan sosial yang ditanami hari ini,” ujar Kapolri dalam sambutannya.
Penanaman jagung juga dilakukan serentak di berbagai daerah secara daring. Kegiatan ini turut dihadiri Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Soeharto dan Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni.

