BKPRMI Riau Diminta Ikut Cegah Remaja dari Berbagai Paham Sesat

BKPRMI Riau Diminta Ikut Cegah Remaja dari Berbagai Paham Sesat
Halal Bihalal DPW BKPRMI Provinsi Riau, Jumat (29/7/2016) sore di aula UIN Suska Riau. (ist)

PEKANBARU - Sebagai sebuah organisasi yang bergerak di bidang keagamaan, Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) diminta untuk bisa memberi sesuatu terobosan dalam mencegah masuknya berbagai pengaruh negatif, khususnya bagi generasi muda.

Harapan itu disampaikan Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI), Drs H Abdul Gafar Usman MM saat menghadiri acara Halal bi Halal DPW BKPRMI Provinsi Riau, Jumat (29/7/2016) sore di aula UIN Suska Riau.

"Saat ini terdapat begitu banyak ragam dan jenis bentuk kelompok yang mengatasnamakan Islam, yang meski kita tidak mengetahui apakah mereka benar-benar Islam atau tidak, yang melakukan kegiatan-kegiatan yang merusak Islam yang sesungguhnya," kata Gafar.

Dari berbagai kelompok tersebut, yang menjadi sasaran atau yang mudah mereka bujuk untuk bergabung kebanyakan adalah dari generasi muda. Karena memang usia-usia muda ini sangat labil dalam menentukan sikap, jika tidak diberi dengan penanaman nilai keagamaan yang baik dan benar.

"Yang menjadi keserisuan saya adalah terhadap generasi muda yang memang sangat labil dalam menentukan sikap, di sinilah peran BKPRMI ini saya harapkan," sebut Gafar yang juga merupakan Ketua Dewan Pembina DPW BKPRMI Riau.

Hal itu menurut Gafar bisa dimulai dari yang kecil, namun secara continue sehingga bisa membawa manfaat dan juga tentunya akan bisa terus menjalankan roda organisasi, dan mampu berkontribusi bagi masyarakat banyak.

"Laksanakan kegiatan-kegiatan yang bisa menetralisir hal itu, seperti membuat pelatihan keterampilan bagi generasi-generasi muda, bisa dilakukan dengan jumlah peserta yang sedikit  terlebih dahulu, kalau itu rutin dilaksanakan, maka akan banyak juga nantinya yang merasakan manfaatnya," imbaunya.

Sementara, Ketua Umum DPW BKPRMI Riau, Abdul Wahid SAg M IKom menyebutkan, apa yang menjadi harapan dan saran dari Gafar Usman menjadi masukan sangat berarti bagi BKPRMI Riau, dan itu juga sejalan dengan tujuan berdirinya organisasi ini, yakni memberdayakan potensi pemuda remaja masjid agar bertakwa, memiliki wawasan keislaman dan ke-Indonesia-an yang utuh dan kokoh serta senanitasa memakmurkan masjid sebagai pusat ibadah.

Wahid juga menambahkan, BKPRMI merupakan organisasi dakwah dan kepemudaan yang bersifat keislaman, kemasjidan, keumatan dan keindonesiaan dan sebagai wahana komunikasi dari organisasi kepemudaan Pemuda Remaja Masjid untuk pengembangan program secara komunikatif, informative, koordinatif, kemasyarakatan.

"Pemuda dan Remaja Masjid di Indonesia adalah bagian dari potensi generasi muda yang bertanggungjawab terhadap masa depan agama Islam, bangsa dan negara. Ini merupakan bagian dari gerakan Islam yang tidak dapat terpisahkan dari gerakan kemasjidan dalam berkhidmat kepada pembangunan bangsa dan negara untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur, materil dan sepiritual," tutupnya.

Ikut hadir dalam kegiatan tersebut seperti Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah Ahmad Supardi Hasibuan, Sekretaris Umum BKPRMI Riau Fitrah Dayun SIKom, dan sejumalah pengurus BKPRMI Wilayah Riau lainnya. (das/rls)

 


Berita Lainnya

Index
Galeri