Pekanbaru - Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Tenayan Raya berhasil meringkus seorang pria berinisial ND alias Dewa (25) yang mencuri sepeda motor seorang mahasiswa di depan Galeri ATM ION Swalayan, Jalan Imam Munandar, Kelurahan Tangkerang Timur, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru. Aksi pencurian itu terjadi pada Minggu (19/01/2025).
Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Oka M Syahrial, melalui Kanit Reskrim Iptu Dodi Vivino mengatakan, pelaku membawa kabur sepeda motor yang terparkir di depan ATM dalam kondisi kunci kontak masih tergantung.
"Korban diduga lupa mencabut kunci saat masuk ke ATM, sehingga sepeda motornya dengan mudah dibawa kabur oleh pelaku," kata Dodi Vivino, Kamis (6/2/2025).
Dodi menjelaskan, pencurian ini bermula ketika korban datang ke ATM bersama rekannya, Fahri Khusairi Harahap, menggunakan sepeda motor Honda Scoopy.
Setelah parkir, keduanya langsung masuk ke dalam ATM, tanpa menyadari bahwa kunci motor masih tergantung.
Tak berselang lama, korban mendengar suara motornya dinyalakan oleh orang tak dikenal. Ia sempat berusaha mengejar pelaku, namun tidak berhasil. Korban kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Tenayan Raya.
"Menindaklanjuti laporan tersebut, tim Opsnal Unit Reskrim segera melakukan penyelidikan dengan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi," ungkap Kanit Reskrim.
Beberapa hari kemudian, Senin (03/02/2025), polisi mendapatkan informasi bahwa pelaku berada di sebuah bengkel tempatnya bekerja di Jalan Rawa Bening, Gang Rawa Bening, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru.
"Begitu mendapat informasi keberadaan pelaku, tim langsung menuju lokasi dan berhasil mengamankannya tanpa perlawanan," ujar Dodi.
Saat diinterogasi, ND mengakui telah mencuri sepeda motor korban bersama rekannya berinisial D, yang kini berstatus buron.
"Sepeda motor korban sudah dijual kepada seorang penadah bernama Andra, yang juga melarikan diri saat dilakukan pengembangan," tambahnya.
Saat ini, ND beserta barang bukti telah diamankan di Mapolsek Tenayan Raya untuk penyelidikan lebih lanjut. Polisi juga masih mendalami dugaan keterlibatan pelaku dalam kasus pencurian lainnya.
"Pelaku mengaku pernah beberapa kali melakukan pencurian di rumah warga. Hal ini masih kami selidiki lebih lanjut," tutup Iptu Dodi Vivino.