Gara-gara Ini, RSUD Rohul Stop Pelayanan Kesehatan Pakai KK dan KTP

Gara-gara Ini, RSUD Rohul Stop Pelayanan Kesehatan Pakai KK dan KTP
Plt Direktur RSUD Pasir Pangaraian, dr M. Yakub.
PASIR PANGARAIAN - Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasir Pangaraian, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) tidak lagi melayani pasien yang pakai Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau e-KTP.
 
Plt Direktur RSUD Pasir Pangaraian, dr M. Yakub menerangkan pelayanan kesehatan terhadap pasien pakai KK dan KTP dihentikan karena Dinas Kesehatan (Dinkes) Rohul belum membayarkan klaim pada tahun 2015.
 
"Tunda bayar Rp4,8 milyar belum dibayarkan Dinas Kesehatan (Rohul) ke RSUD," ungkap Muhammad Yakub, ditemui di kantornya RSUD Pasir Pangaraian, dilansir Riauterkini.com, Senin (25/7/2016).
 
Program pelayanan kesehatan pakai KK dan KTP di RSUD Pasir Pangaraian dianggarkan Dinkes Rohul 2015 silam. Namun, dinas hanya bisa membayar klaim sampai Juni 2016.
 
"Mulai 1 Juli 2016, untuk sementara pelayanan menggunakan KK dan KTP distop dulu. Ini sesuai surat edaran Dinas Kesehatan (Rohul)," jelasnya.
 
M. Yakub mengakui kelanjutan program pelayanan kesehatan pakai KK dan KTP tergantung dari kebijakan Pemkab Rohul. Manajemen RSUD sendiri sudah hearing dengan DPRD Rohul membahas kelanjutan program pelayanan kesehatan yang merupakan pelayanan dasar bagi masyarakat.
 
"Sesuai program pemerintah, mulai tahun 2019 seluruh masyarakat sudah gunakan BPJS (Kesehatan). Jadi hikmahnya, distopnya program ini masyrakat akan semakin terpacu mendaftar sebagai peserta BPJS," tandas M. Yakub.
 
Kepala Dinkes Rohul, Grifino Dahlihardy, juga membenarkan distopnya pelayanan kesehatan KK dan KTP di RSUD Pasir Pangaraian.
 
Ia mengungkapkan, pelayanan kesehatan pakai KK dan KTP merupakan kebijakan Pemkab Rohul, semasa Bupati Rohul Achmad, untuk membantu masyarakat tidak mampu yang tidak punya Jamkesda atau BPJS Kesehatan.
 
Namun, adanya rasionalisasi anggaran, serta dampak defisit anggaran, maka program pelayanan kesehatan pakai KK dan KTP di RSUD Pasir Pangaraian sementara distop.
 
Program pelayanan kesehatan pakai KK dan KTP ini, diakui Grifino, hanya program RSUD yang dititipkan ke Dinkes Rohul. Dinas hanya verifikasi program, dan pencairan tetap di DPKA Rohul). (max/rtc)
 


Berita Lainnya

Index
Galeri