Dihantam Dari Berbagai Sisi, Dukungan Untuk SDM Makin Membara

Dihantam Dari Berbagai Sisi, Dukungan Untuk SDM Makin Membara

Kuansing- Meskipun posisi Suhardiman Amby, terus dipojokkan, namun arus dukungan untuk pasangan SDM bukannya mengendor, malahan simpati dari masyarakat kian membara.

Seperti kampanye SDM Minggu, 17/11/2024 malam di Desa Cengar, Kecamatan Kuantan Mudik, simpati masyarakat kian terbukti, pasalnya untuk menuju titik kampanye sempat terjadi kemacetan sepanjang duo kilometer.

Kemacetan ini disebabkan, warga yang berbondong bondong menghadiri kampanye SDM. Berdasarkan pantauan di lokasi kampanye masyarakat terlihat membludak hingga meluber  ke pinggir lapangan, bahkan ruas jalan pun sampai terisi penuh.

Meskipun dicopot secara sepihak menjadi Ketua DPC Gerindra Kuansing. Namun, simpati masyarakat bukannya mengendor karena masyarakat bukan memilih partai tapi sosok merakyat Suhardiman Amby yang menjadi daya tarik bagi masyarakat.

Kendati diserang dari berbagai sisi, tidak membuat Suhardiman Amby, mudah digoyahkan apalagi isu ini digoreng lawan hanya bermodalkan fitnah dan isu hoax yang diarahkan kepada dirinya, aku Suhardiman kepada media.

Bukannya melemah, malahan membuat semangat juang Suhardiman Amby, kian menyala , karena bagi Suhardiman Amby, nakhoda yang tangguh adalah Nakhoda yang bisa selamat dan  sukses di tengah hempasan badai, terangnya.

"Gelombang besar, dan hujan badai, malahan kian membuat penumpang semakin yakin dan percaya," ujar  Bupati yang berhasil membangun jalan puluhan kilo meter dalam waktu kurun hanya 1,8 tahun menjabat sebagai Bupati ini.

Keberhasilan inilah yang membuat penantang kian terjepit dan kehilangan arah untuk menumbangkan sosok tangguh Suhardiman Amby. Tidak hanya itu, strategi politik yang dimainkan Suhardiman Amby, juga sudah terbukti, dirinya berhasil mematahkan dominasi Golkar 20 tahun terakhir dan berhasil mengantarkan Gerindra mejadi Ketua DPRD Kuansing, ujar Fauzan (37), Alumnus salah satu  Perguruan Tinggi ternama di Kota Bandung.

Tanpa sosok Suhardiman Amby, saat ini Gerindra bukan apa apa di Kuansing, selain itu dirinya juga berhasil memenangkan Prabowo - Gibran di Kuansing, dengan penuh meyakinkan. Namun, apa yang diterima Suhardiman Amby, tidak membuatnya berkecil hati dan patah semangat.

Karena yang utama baginya bukan menjadi Ketua partai, tapi memperjuangkan ratusan ribu nasib masyarakat Kuansing, merupakan beban moral yang harus ditunaikan, demi pengabdian untuk daerah kelahirannya.

Ke Gerindra Berkat Sosok Prabowo

Dicopotnya Suhardiman Amby, itu pun bukan karena kesalahannya tapi demi memperjuangkan nasib Juprizal yang sebelumnya juga dicopot sebagai Ketua DPRD Kuansing. "Kita rela kehilangan jabatan demi membela kawan seiring, tentunya juga sebagai bentuk penghargaan kita pada Pak Juprizal, yang rela menyerahkan Ketua DPC ketika kita bergabung ke Gerindra," ungkapnya.

Dibeberkan Suhardiman Amby, bergabung dirinya ke Partai Gerindra, karena bentuk simpatinya pada sosok Prabowo, yang memiliki sikap negarawan." Sikap negarawan ini mesti juga kita adopsi, makanya kita tidak bisa meninggalkan kawan yang memberi kita posisi di Gerindra," pungkasnya.


Berita Lainnya

Index
Galeri