Serius Bangun Industri Percetakan Alquran

Duta Pelalawan Akan Kunjungi Pemerintah Kerajaan Arab Saudi

Duta Pelalawan Akan Kunjungi Pemerintah Kerajaan Arab Saudi
Masterplan kawasan Teknopolitan Kabupaten Pelalawan. (riaudailyphoto)
PELALAWAN - Tekad Pemerintah kabupaten (Pemkab) Pelalawan untuk merealisasikan pembangunan industri percetakan Alquran di kawasan Teknopolitan mulai menemui titik terang.
 
Pasalnya, Pemerintah Kerajaan Arab Saudi, telah bersedia menerima kedatangan duta Pemkab Pelalawan guna mempelajari teknologi pabrik pencetakan Alquran terbesar di dunia yang berada di Madinah.
 
Informasi ini dibeberkan Bupati Pelalawan HM Harris melalui Asisten Administrasi bidang Pembangunan Setdakab Pelalawan Drs H Atmonadi MSi, Jumat (22/7/2016) di Pangkalankerinci.
 
Katanya, duta Pemkab Pelalawan dijadwalkan akan berangkat ke Madinah pada bulan Oktober 2016 mendatang, sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi di Madinah.
 
"Ya Alhamdulillah, niat dan keinginan serta tekad kita untuk mewujudkan realisasi pembangunan pabrik percetakan Al Quran di kawasan Teknopolitan disambut antusias oleh Pemerintah Kerajaan Arab Saudi di Madinah. Dan bahkan, Pemerintah Kerajaan Arab Saudi ini telah menjadwalkan keberangkatan duta Pemkab Pelalawan pada Oktober 2016 mendatang. Sedangkan untuk saat ini, kita masih tengah membahas segala persiapan tim yang akan menjadi duta perwakilan Pemkab Pelalawan menuju Madinah nantinya," ujarnya.
 
Disinggung terkait motivasi membangun pabrik Al-Quran di kawasan Tekhnopolitan, mantan Kepala Dinas Pertanian Pelalawan ini mengungkapkan, keinginan dan tekad tersebut berangkat dari potensi SDA yang dimiliki daerah.
 
"Daerah kita punya pabrik penghasil kertas terbesar di Asia Tenggara, jadi dari sektor bahan baku kita telah punya. Hanya saja, kertas-kertas tersebut sebagian besar diekspor ke luar negeri. Sehingga potensi ini langsung kita tangkap agar SDA daerah ini dapat kita manfaatkan," sebutnya. (max/mcr)
 


Berita Lainnya

Index
Galeri