JAKARTA - Komisi I DPR RI mengumumkan sembilan komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) terpilih. Ketua Komisi I Abdul Kharis Almasyhari menjelaskan, sembilan nama tersebut dipilih berdasarkan tiga indikator, yakni integritas, wawasan, dan kepribadian.
"Ada tiga indikator: integritas, wawasan, dan kepribadian. Semua sudah terlihat dalam fit and proper test," kata Abdul seusai rapat internal Komisi I di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta (19/7/2016).
Sembilan komisioner terpilih tersebut adalah Nuning Rodiyah, Sudarwanto Rahmat Arifin, Yuliandrie Darwis, Ubaidillah, Dewi Setyarini, H Obsatar Sinaga, Mayong Suryo Laksono, Hardly Stefano Fenelon Pariela, dan Agung Suprio.
Abdul menuturkan Komisi I mengambil keputusan memilih nama-nama tersebut dalam rapat internal berdasarkan suara terbanyak. Namun sebelumnya, ucap dia, Komisi mengutamakan musyawarah untuk menentukan nama-nama yang akan dipilih. "Musyawarah tidak ketemu, lalu kami tentukan lewat suara terbanyak karena tidak terjadi kesepakatan," katanya.
Sebelumnya, Komisi I menggelar uji kelayakan dan kepatutan terhadap 27 calon komisioner KPI. DPR kemudian meloloskan sembilan nama untuk dibawa ke rapat paripurna. "Nama ini kami bawa ke rapat paripurna besok (Rabu, 20 Juli 2016)," ujarnya.
Sejumlah nama yang dijagokan karena rekam jejaknya yang dikenal mumpuni dalam membela kepentingan publik, seperti R. Kristiawan, Ignatius Haryanto, Maulana Arief, dan Agus Sudibyo, tidak terpilih. (max/tmp)
