Presiden Filipina Terpilih Rodrigo Duterte dan Wakilnya Leni Robredo Dilantik Terpisah

Presiden Filipina Terpilih Rodrigo Duterte dan Wakilnya Leni Robredo Dilantik Terpisah
Rodrigo Duterte resmi diambil sumpahnya sebagai presiden ke-16 Filipina, Kamis (30/6/2016). (epa)
MANILA - Untuk pertama kalinya dalam sejarah kepemimpinan di Filipina, Presiden dan Wakil Presiden dilantik di dua tempat berbeda. Presiden terpilih, Rodrigo Duterte dilantik di Istana Malacanang, Manila. Sementara wakilnya, Leni Robredo diambil sumpahnya di Kota Quezon, di pinggiran Ibu Kota.
 
Diwartakan BBC, Kamis (30/6/2016), pelantikan secara terpisah ini merupakan ide presiden Filipina yang baru dilantik itu. Menurutnya, yang merayakan penobatan ini seharusnya bukan hanya warga ibu kota, tetapi harus ada acara kecil di desa juga.
 
Walaupun, beberapa pihak menduga alasannya semata karena ada jurang politik yang cukup lebar dan dalam antara kedua pemimpin politik tersebut. Keduanya juga tidak bertemu lagi sejak pemilu presiden berakhir pada 9 Mei lalu.
 
Reputasi Leni Robredo sebagai aktivis anti-kemiskinan di Filipina, rupanya membuahkan pelantikan di desa termiskin di negeri itu. Perempuan Wapres itu itu dilantik oleh dua kepala desa Quezon, Ronaldo Coner dan Regina Celeste.
 
Wakil Presiden Filipina terpilih, Leni Robredo diambil sumpahnya di Kota Quezon, di pinggiran Ibu Kota. (bbc)
 
 
Desa termiskin itu diungkap Indian Express, merupakan kampung halaman wapres ke-14 Filipina tersebut. Tepatnya terletak di kawasan timur Provinsi Camarines Sur.
 
Dalam mengemban jabatannya itu kelak, perempuan 52 tahun itu bertekad akan mengentaskan masalah kelaparan, berfokus pada peningkatan pelayanan kesehatan, pembangunan di desa dan isu pendidikan.
 
Seperjuangan dengan Duterte, dia juga akan memindahkan kantor wakil presiden ke desa terkecil di Negeri Lumbung Padi. Alih-alih menempati kantor resmi di Manila. (max/okz)
 


Berita Lainnya

Index
Galeri