Peduli Generasi Muda, Mahasiswa Kukerta UNRI Gelar Sosialisasi dan Penyuluhan Bahaya Narkoba di SMPN 1 Batang Cenaku

Peduli Generasi Muda, Mahasiswa Kukerta UNRI Gelar Sosialisasi dan Penyuluhan Bahaya Narkoba di SMPN 1 Batang Cenaku

INHU - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) bangun kampung Desa Kuala Kilan Universitas Riau (UNRI) 2023, telah berhasil menyelenggarakan kegiatan sosialisasi dan penyuluhan bahaya narkoba yang dilaksanakan pada Kamis (3/8/2023) di ruangan labor SMP Negeri 1 Batang Cenaku. Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh 42 orang siswa-siswi yang sedang duduk di bangku kelas VIII.F dan VIII.E.

Herawati Ginting, SKM selaku Penyuluh Kesehatan Masyarakat Muda Desa Kuala Kilan, yang menjadi narasumber pada kegiatan sosialisasi dan penyuluhan, berasal dari Puskesmas Kilan, Kecamatan Batang Cenaku. Kegiatan ini menjadi salah satu program pilihan yang dilakukan oleh tim Kukerta bangun kampung Universitas Riau Desa Kuala Kilan 2023 dengan tema pemberdayaan masyarakat dan lembaga.

Sosialisasi dan penyuluhan bahaya narkoba ini dilaksanakan oleh tim Kukerta bangun kampung Desa Kuala Kilan, Kec. Batang Cenaku, Kab. Indragiri Hulu. Tim Kukerta berjumlahkan 10 anggota yang terdiri dari 4 fakultas berbeda yakni FISIP, FEB, FKIP, dan, FT yang terdiri dari Cindy Aulia, Fahrizal Antoni, Hana Salsabilla, Kinanti Dinda Azali, M. Andika Cahaya Putra, Nabila Winda Dwi Permata, Nelvi Nurhaliza, Raja Aisyah Fahira Rahimi, Reza Aisyah Cahyani, dan Sura Darma Rahardjo.

Kegiatan sosialisasi dan penyuluhan bahaya narkoba ini bertujuan untuk memberikan informasi terhadap dampak apa yang akan dirasakan dan diperoleh generasi muda yang terjerumus dalam narkoba.

Fokus utama dalam kegiatan ini adalah kalangan remaja, karena mereka memiliki kondisi mental yang belum stabil dan rentan pengaruh lingkungan maupun teman sebaya. Kegiatan ini dilakukan guna mengingat dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya bahaya narkoba untuk para remaja.

Surya Darma Rahardjo selaku ketua pelaksana mengatakan, "Acara ini sangat membantu para remaja yang masih dalam masa peralihan dari anak-anak ke remaja hingga mereka bisa mengetahui bahaya, jenis-jenis, serta dampak-dampak apa yang dapat ditimbulkan dari penggunaan narkoba.”

Dalam giat tersebut, beragam materi disajikan melalui presentasi visual, juga memberikan reward dan apresiasi ke para siswa yang bisa menjawab pertanyaan kuis dari tim Kukerta. Kegiatan yang diikuti sekira 42 siswa tersebut berjalan khidmat hingga selesai.

Kegiatan ini diharapkan semakin mengurangi angka tingkat anak putus sekolah karena faktor kecanduan narkotika, dimana saat ini tren penggunaan narkoba tidak hanya di kalangan dewasa, namun juga kalangan remaja, sehingga berdampak langsung terhadap proses pendidikan mereka. Hal ini jika diabaikan selain akan menyebabkan maraknya tindakan kriminal, juga dapat menyumbang angka pengangguran dan anak putus sekolah di Kabupaten Indragiri Hulu. (rls)


Berita Lainnya

Index
Galeri