Kuansing- Meski jalur Singa Ngarai Desa Kalimanting kecamatan Benai, mampu menggemparkan 2 gelanggang sekaligus, yakini juara 3 di ajang ujicoba kecamatan Pangean, dan menjadi Runner up di Tepian Lubuk Sobae Baserah, Selasa (16/08/2022) petang, namun fakta ironis justru terjadi di desa ini.
Sejak Kuansing berdiri, desa ini belum pernah mengenyam peng aspalan jalan, oleh Pemkab Kuansing, kendati pemerintah desa setempat telah berjibaku mengajukan usulan. Hal itu pun di benarkan Masriadi (38) warga desa tersebut, kepada awak media belum lama ini di Benai.
Jika hari hujan, jalan kami di jejali becek, dan jika musim kemarau kami di hantam debu, ungkap Masriadi. Ada sekitar 2 KM jalan desa, yang hingga kini tak pernah di aspal, ungkap Masriadi.
Untung saja,PLT Kades kami yang baru, Dodi Hermanto punya kepedulian yang kuat terhadap masyarakat. Baru baru ini, jalan Desa sepanjang lebih kurang 2 KM itu, dilakukan perawatan di bantu peralatan PT RAPP, tukas Masriadi.
Kami berharap, seiring dengan prestasi jalur kami, perhatian terhadap prasarana desa, terutama jalan dan 3 ruang kelas SD kami, bisa di aspal dan di perbaiki. Kami harap pemerintah kecamatan terus menggaungkan harapan kami ini, ucap Masriadi.

