Kelimpungan Gaji Belum Cair, Guru Bantu Riau di Meranti Ngadu ke Wabup

Kelimpungan Gaji Belum Cair, Guru Bantu Riau di Meranti Ngadu ke Wabup
Ilustrasi.
SELATPANJANG - Belum cairnya gaji para guru bantu Riau di Kabupaten Kepulauan Meranti cukup membuat kelimpungan tenaga pengajar di daerah ini. Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, memaksa para guru menjual barang-barang berharga.
 
Kepada Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Said Hasyim, para tenaga mengajar ini mengeluhkan tunggakan dan hutang mereka di sana sini akibat dari belum dibayarnya honor guru bantu dari Provinsi melalui daerah ini.
 
Menanggapi hal tersebut, Wabup Said Hasyim mengatakan kondisi itu baru diketahuinya karena baru menjabat dua bulan sebagai Wakil Bupati.
 
"Masalah honor guru bantu ini baru saya tahu dan baru hari ini disampaikan oleh Ketua Forum Guru Bantu Provinsi Riau di Kabupaten Kepulauan Meranti," ujarnya, Kamis (12/5/2016) kemarin.
 
Dikatakannya, Pemkab Kepulauan Meranti akan mengusahakan masalah honor guru bantu tersebut.
 
"Kita masih menunggu persyaratan administrasinya. Kalau sudah masuk kas daerah nantinya kita akan usahakan demi guru kita," kata Said.
 
Terkait kondisi itu, Said mengaku sudah menanyakannya kepada Sekretaris DPPKAD Kepulauan Meranti Hariyadi, di mana saat ini masih mengajukan rekapitulasi administrasi untuk pencairan gaji guru bantu tersebut.
 
Dijelaskan Said Hasyim, sebelumnya sempat terjadi kendala seperti adanya dua peraturan gubernur terkait pemberian hibah dari provinsi ke daerah, sehingga banyak daerah kabupaten dan kota yang mengalami kesalahan saat melengkapi administrasinya. (max/mcr)
 


Berita Lainnya

Index
Galeri