Kuansing- Guna meningkatkan kompetensi sebagai seorang pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kecamatan Cerenti,Kabupaten Kuansing menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi semua pengurus BUMDes-nya.
Bimtek ini diselenggarakan selama tiga hari berturut-turut, dimulai dari tanggal 30 November 2021 sampai dengan 2 Desember 2021 di Hotel Dafam Pekanbaru.
Sebagai Pemateri Bimtek ini adalah Darwis, S.IP, MM dari DPMD DUKCAPIL Propinsi Riau, Idra Andayana, SE, Ak dari Kantor BPKP Perwakilan Riau, Kemudian Fakhrurrazy, S.TP, M.Si dari Dinas Sosial dan PMD Kabupeten Kuantan Singingi.
Camat Cerenti, Yuhendra,S.Sos dalam sambutannya mengatakan, materi Bimtek meliputi Undang-undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Dimana dalam UU tersebut BUMDes ditetapkan sebagai badan hukum.
Disamping itu, berdasarkan Permen Desa PDTT 3 tahun 2021 tentang Pendaftaran, Pendataan dan Pemeringkatan, Pembinaan dan Pengembangan, dan Pengadaan Barang dan Jasa BUMdes Bersama merupakan badan hukum didirikan oleh desa.
“Selain itu, tercatat bersama desa guna mengelola usaha, memanfaatkan aset, dan mengembangkan investasi, produktivitas, menyediakan jasa pelayanan, menyediakan jenis usaha lainnya untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat desa,” kata Camat Yuhendra.
“Melalui Bimtek diharapkan pengurus memahami tentang pengelolaan BUMDes sehingga BUMDes di Kecamatan Cerenti bisa naik kelas dari berkembang menjadi BUMDes berstatus maju,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua BKAD Kecamatan Cerenti Hendriadi, ST mengucapkan terima kasih kepada Kepala Desa Se-Kecamatan Cerenti yang telah menganggarkan dana Pelatihan tersebut dengan Sumber Dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Propinsi Riau T.A 2021 terkhusus ucapan terima kasih kepada Gubernur Riau, serta kepada pihak terkait yang telah membantu dan mensuport kegiatan tersebut.
Kemudian, Hendriadi. ST mengatakan bahwa pada dasarnya, pelatihan ini bertujuan untuk memberikan manfaat dan sumbangan dalam bidang pengembangan BUMDes, khususnya di bidang Manajemen, Sumber Daya Manusia, Tata Kelola Organisasi.
"Tata Kelola Organisasi adalah merupakan Konsep prioritas tentang yang berkaitan dengan optimalisasi Sumber Daya Manusia dan Pengembangan Organisasi, tentunya lebih diutamakan nilai nilai yang menjadi Sumber Peningkatan Daya Bisnis," kata Hendriadi.
Diharapkan dengan telah dilaksanakanya kegiatan pelatihan, peserta dapat mengimplementasikan kepada dunia kerja BUM Desa dengan baik dan kedepanya perlu pelatihan ini berkelanjutan, pungkas Hendriadi.
