PELALAWAN - Demi terwujudnya masyarakat Ukui yang kuat dan tahan pangannya, Polsek Ukui Polres Pelalawan menjalankan program ketahanan pangan di wilayah Kecamatan Ukui melalui petani binaan.
Kapolsek Ukui AKP Rifendi S.Sos M.Si bersama General Manager (GM) PT Indosawit Pardede, didampingi kanit Intel Ipda Deddy H. C Tobing dan Kanit Binmas Aipda Dede Ismanto dan para petani binaan Polsek Ukui melakukan pengecekan di Lahan Ketahanan Pangan Polsek Ukui yang berada di Jalan Mangga Kelurahan Ukui Kecamatan Ukui Kabupaten Pelalawan, Sabtu (12/9/2020).
Kapolsek Ukui AKP Rifendi S.Sos M.Si menuturkan, kali ini dirinya mengundang pihak perusahaan PT Indosawit yang diwakili oleh General Manajer Pardede untuk melihat langsung perkembangan tanaman Palawajia yang pada bulan Juli lalu ditanam.
"Adapun tujuan dari pengecekan bersama pihak perusahaan adalah untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi petani binaan Polsek Ukui secara langsung, serta menggerakan manajemen perusahaan untuk turut serta menjalankan program ketahanan pangan, sehingga nantinya hasil dari program ini dapat berjalan dengan baik dan maksimal," tambahnya.
Kapolsek menjelaskan, pada tanggal 15 Juli lalu pihak perusahaan juga turut serta melaunching program ini, dan pada beberapa kesempatan saat musim kemarau kemarin pihak perusahaan juga telah membantu dengan mengirimkan beberapa mobil tangki air untuk memenuhi kebutahan tanaman, sehingga pada kesempatan ini pihaknya mengajak langsung turun untuk melihat perkembangan tanaman.
Hal senada disampaikan oleh Pardede selaku GM PT Indosawit. "Ya benar pada bulan Juli lalu, kami turut serta melaunching program Kampung Tangguh di sini, dan pada hari ini saya dapat langsung turun meninjau perkembangan tanaman," katanya.
"Kami mewakili perusahaan yang juga bermitra langsung dengan masyarakat tentu dengan adanya program ini sangat support, apalagi dalam menghadapai masa pandemi ini. Beberapa sektor, khususnya pada lini sektor pangan telah terdampak Covid-19. Kami akan berusaha maksimal dalam membantu menjalankan program ketahanan pangan di wilayah Kelurahan Ukui," lanjut Pardede.
Seperti diketahui, lahan seluas kurang lebih 2 Ha yang ditanami Jagung Hibrida dan tanaman Palawija lainnya tersebut sebelumnya merupakan lahan tidur milik masyarakat yang kemudian dioptimalisasi pemanfaatannya menjadi lahan pertanian yang nantinya hasil pertanian tersebut untuk masyarakat Kecamatan Ukui.
Namun hanya lebih kurang 1 Ha yang dapat bertumbuh dengan baik, pada 1 Ha tanaman tersebut sekitar 1/2 Ha tanaman Jagung, kemudian 1/2 Ha lagi terdapat tanaman Keladi, Kacang Tanah, dan Umbi-umbian.
Hal ini digetahui juga guna mendukung program ketahanan pangan nusantara yang dicanangkan oleh Mabes Polri. (Rilis)
