Tingkatkan Sumber Daya Manusia Melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat

Tingkatkan Sumber Daya Manusia Melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat

Meningkatkan kualitas hidup sehat dan meninggalkan kebiasaan buruk seperti tidak mengonsumsi minuman beralkohol serta makan buah dan sayur yang kaya akan nutrisi merupakan tujuan dari Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) yang tengah digalakkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia. 

Porgram itu disambut antusias oleh CEO Mayora Group, Andre Sukendra Atmadja. Melalui Mayora Nutrition, dapat dikatakan Mayora Gorup mendukung penuh program Kemenkes yang satu ini. 

Oleh karena itu, untuk meningkatkan kesejahteran masyarakat di bidang kesehatan, Mayora Group yang notabene produsen makanan dan minuman berkomitmen memberikan kualitas terbaik kepada masyarakat Indonesia.  Adapun produk-produk Mayora yang mendukung GERMAS itu seperti air mineral, sereal dan lain sebagainya. 

Tak sampai di situ, mengoptimalkan dukungannya kepada GERMAS, Mayora Group gencar dalam mengedukasi masyarakat untuk menjalankan hidup sehat dengan cara mengampanyekan sarapan bergizi sebelum melakukan aktivitas, menjaga lingkungan, juga rutin mengonsumsi air putih.

Dengan demikian, dampak positif pun akan dirasakan masyarakat jika menjalankan pola hidup sehat. Produktivitas masyarakat dalam bekerja akan meningkat dan mampu menjalankan rutinitas secara optimal.

Sumber Daya Manusia dan Kebijakan Ekonomi Indonesia 

Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi penting dewasa ini. Hal itu, bahkan dibahas dalam forum-forum diskusi pemerintahan yang mengacu pada Kebijakan Ekonomi Indonesia. Dengan kata lain, kualitas SDM yang baik akan memiliki daya saing untuk Indonesia maju.

Lalu bagaimana kualitas SDM akan meningkat, jika masyarakat kita masih belum menyadari pentingnya kesehatan dan memerhatikan kualitas kesehatannya sendiri. Oleh karena itu, guna meningkatkan ekonomi bangsa dan pembangunan sosial, masyarakat terlebih dahulu harus memiliki pola hidup sehat.

Bahkan persoalan kualitas SDM ini telah dibahas oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian melalui Outlook Perekonomian Indonesia. Poin pentingnya adalah pemerintah akan berfokus pada pendidikan vokasi.

Pendidikan vokasi itu merupakan peran pemerintah meningkatkan kualitas manusia, mengingat mengingat sebagian besar pekerja Indonesia lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Hal itu dimulai dari me-reform besar-besaran kurikulum, pelajaran, keterlibatan industri dalam bentuk program magang.

Dengan demikian, kualitas manusia akan memiliki daya saing untuk Indonesia maju. Hal itu bisa dimulai dari pola hidup sehat seperti menjaga kebersihan lingkungkan, cek kesehatan secara berkala dan sebagainya. Dan tidak menutup kemungkinan jika kualitias SDM meningkat maka perekonomian pun bisa ikut sehat.*


Berita Lainnya

Index
Galeri