Kisah Haru, Anak Seorang Bilal Masjid Lulus Menjadi Calon Prajurit Secata TNI AD.

Kisah Haru, Anak Seorang Bilal Masjid Lulus Menjadi Calon Prajurit Secata TNI AD.

 


TELUKKUANTAN- Status sosial, ekonomi kurang mampu, tinggal di Pedesaan bukan menjadi alasan untuk dapat menggapai cita cita, siapapun bisa sukses dan meraih cita citanya asalkan memiliki tekad  dan kerja keras, ungkapan itulah yg patut diberikan kepada seorang pemuda bernama Muhammad Zaki. 

Pemuda yang dilahirkan dan beralamat di Desa Pulau Kulur Kecamatan Kuantan Hilir Seberang, memang mempunyai cita cita sejak kecil ingin menjadi abdi negara yaitu TNI, karena cita cita itulah ia selalu aktif membina fisiknya dengan rajin berolah raga seperti berlari, main voli, berenang dan olah raga lainya, bagi Zaki sapaan akrabnya kegiatan fisik bukan sesuatu yang awam karena ia pernah tergabung dalam atlit Podsi (persatuan olahraga dayung seluruh Indonesia) prov Riau semasa masih duduk di sekolah menengah tingkat pertama, juga pernah mengikuti beberapa pertandingan Dayung mewakili provinsi, selain itu beberapa mendali juga pernah ia dapatkan dalam pertandingan tersebut.

Dilihat dari latar belakang ekonomi, orang tua Zaki bukanlah orang yg mapan secara ekonomi karena ayahnya hanya merupakan petani karet dan ibunya sebagai ibu rumah tangga.

Saat Ditemui di rumahnya ternyata ayah Zaki yang bernama Mukhtar merupakan seorang Bilal di Masjid Darul Hikmah Desa Pulau Kulur, 
Muktar sapaan akrabnya tak bisa menyimpan rasa bangga saat mendengar putra keduanya itu lulus dalam seleksi Secata Pk thn 2019 beberapa hari lalu, Namun ia tak terlalu cepat berpuas diri karena putra kebanggaannya itu dalam beberapa hari kedepan harus berangkat ke siantar tepatnya di Rindam l/BB untuk mengikuti pendidikan dasar selama beberapa bulan kedepan, untuk itu Mukhtar dan keluarga selalu berdoa untuk keselamatan dan kelancaran Zaki dalam mengikuti kewajibannya tersebut.

Sementara itu Pelda Suparno yang merupakan Babinsa Desa Pulau Kulur mengatakan dan menghimbau kepada seluruh masyarakat, ini merupakan pelajaran penting bagi masyarakat yang ingin menjadi abdi negara bahwa semua anak muda dari berbagai latar belakang kehidupan punya kesempatan yang sama masuk TNI, dengan berbekal semangat pantang menyerah dan tekad yang kuad dan diiringi do'a maka nasib bisa di ubah dengan masuk TNI, karena masuk TNI ini pendaftaraannya " GRATIS" tanpa dipungut biaya sepeserpun.


Berita Lainnya

Index
Galeri