Merasa Dihalangi, Rossi Umpat Lorenzo dengan Kata Kasar

Merasa Dihalangi, Rossi Umpat Lorenzo dengan Kata Kasar
Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi
JAKARTA - Insiden Jorge Lorenzo 'menghalangi' Valentino Rossi di sesi latihan bebas (FP4) MotoGP Qatar, ternyata berbuntut panjang. Dalam sesi temu awak media, Rossi menunjukkan kekecewaannya, bahkan mengeluarkan kata kasar.
 
Peristiwa tersebut terjadi di sesi FP4 yang digelar di Sirkuit Losail, Qatar, Minggu 20 Maret 2016 dini hari WIB. Rossi menuding rekan satu timnya menghalangi laju motornya di sesi tersebut.
 
Dalam video yang diunggah oleh akun Twitter resmi MotoGP, Rossi mengangkat tangan seolah kecewa lantaran dihalangi Lorenzo di sebuah tikungan.
 
"Dia keluar dari pit pertama tanpa melihat lintasan dan saat tiba di tikungan pertama ia mencoba untuk memperlambat. Tapi, dia berada di lintasan," keluh Rossi dikutip Crash.net.
 
"Masalahnya adalah saya katakan 'mengapa?' dan saya mengharapkan maaf (dari Lorenzo). Tapi, dia melihat saya seakan mengatakan 'pers*tan apa mau Anda?'," tegasnya.
 
Peristiwa ini seakan memberi sinyal jika persaingan kedua pembalap Tim Yamaha Movistar di MotoGP 2016 akan kembali memanas. Seperti yang diketahui, keduanya kerap saling jegal meskipun berada dalam satu panji yang sama.
 
 
 
Lorenzo: Kemarahan Rossi Tak Beralasan
 
Lorenzo mengatakan dirinya tidak mengerti sisi kekecewaan Rossi. Sebab menurutnya, jika seorang pembalap sudah keluar dari pit stop, tidak diperbolehkan bagi pembalap tersebut untuk berhenti di tengah lintasan.
 
"Menurut Saya dia tidak punya alasan untuk mengeluh. Semua orang tahu jika Anda keluar dari pit, Anda tidak bisa berhenti (sepenuhnya di tengah lintasan)," ujar Lorenzo dilansir Crash.net.
 
"Satu-satunya yang bisa saya lakukan adalah tetap berada di garis putih. Saya tidak bisa berada di gravel (kerikil di luar lintasan). Apa yang bisa saya lakukan? Jika dia masih marah kepada saya, saya tak tahu alasannya," tuturnya. (max/viva)
 


Berita Lainnya

Index
Galeri