Disambut Sekda, 346 Mahasiswa Universitas Riau Kukerta di Rohul

Disambut Sekda, 346 Mahasiswa Universitas Riau Kukerta di Rohul

PASIRPENGARAIAN - Sebanyak 346 mahasiswa Universitas Riau (UNRI) lakukan Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) di Rokan Hulu (Rohul).

Penerimaan dan pelepasan mahasiswa peserta Kukerta dari UNRI tahun ini dilepas oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Rohul, Selasa (25/6/2019), di Convention Hall Masjid Agung Islamic Center. Dihadiri oleh dosen pembimbing dari UNRI, para Camat tempat dilaksanakan Kukerta.

Ibnu selaku pimpinan rombongan peserta KUKERTA UNRI yang juga Koordinator Wilayah menyatakan, 346 mahsiwa yang akan melaksakan Kukerta, 112 mahasiswa laki-laki dan 234 perempuan. Nantinya mereka akan disebar di sejumlah desa penempatan.

"Di Kecamatan Kabun nantinya mahasiswa yang kukerta 57 orang, Rambah 70 orang, Rambah Hilir 89, Tandun 91 mahasiswa dan Ujung Batu 38 mahasiwa," Kata Ibnu saat menyerahkan mahasiwa ke Pemkab Rohul untuk ikuti Kukerta.

Ibnu menyampaikan, UNRI melalui kerjasama antar institusi memunculkan bentuk model pemberdayan masyarakat.

"Nantinya ada empat jenis KUKERTA yang dilakukan di Rohul, yakni KUKERTA program pemberdayaan Masyarakat (PPM). Lalu KUKERTA tematik Dipa UNRI yakni program berbasis potensi Desa. KUKERTA telematik revolusi mental, kemudian KUKERTA tematik infrastruktur PUPR," ungkap Ibnu.

Sementara itu, Sekda Abdul Haris dihadapan para mahasiwa, dan dosen pendamping memaparkan kondisi wilayah Rohul. Dimana Rohul saat ini akan memasuki usia 20 tahun, memiliki 16 Kecamatan, 146 Desa, 6 Kelurahan Dan 20 Desa persiapan.

"Penduduk Rohul Ada 550 ribu jiwa lebih, dimana masih ada beberapa daerah yang masih sulit dijangkau. Semua suku ada, siapapun bisa masuk ke Rohul dan tidak ada penyesuain penyesuain sesuai julukan Negeri Seribu Suluk yang berpedoman ajaran Agama," kata Sekda.

Sekda juga menjelaskan, terkait ekonomi masyarakat yang masih jadi perhatian. kita juga melaksanakan program kebun sawit masyarakat dan disubsidi 25 juta per hektarnya. Sedangkan dibidang pariwisata, saat ini kita mengembangkan objek wisata, ada beberapa destinasti wisata termasuk masjid agung.

Abdul Haris menyatakan, untuk SDM akan ditingkatkan, dengan program satu rumah 1 Sarjana dengan mendorong anak selesai SLTA untuk lanjutkan pendidikan yg nantinya pengerak SDM. Juga akan dibuka akses internet di seluruh Desa, agar masyarakat bisa meningkatkan ilmu dan potensi ekonomi.

"Berharap, dengan kedatangan mashaiswa merubah mansize, agar masyarakat bisa bekerja keras. Karena sejak masuknya kelapa sawit tahun 80 an memanjakan masyarakat, Karena petani bekerja hahya Dua Hari dalam dua minggu,"

"Apa solusi yang dibeirkan mahasiswa di tengah masyarakat saat kunkerta, tentunya akan menberi warna, nilai jual, nantinya bermanfaat bagi pemerintah, kampus dan masyarakat itu sediri," harap Sekda.

Secara resmi, mahasiwa dari Sekda menyerahkan ke Lima Camat di Rohul, dan selanjutnya sleuruh mashasiwa akan menetap di desa desa yang tersebar di 5 kecamatan, untuk melaksanakan KKN di tengah masyarakat.***(ds) 


Berita Lainnya

Index
Galeri