Tiap Tahun, Pemkab Siak Habiskan Dana Miliaran Rupiah Untuk Perbaiki Jalan

Tiap Tahun, Pemkab Siak Habiskan Dana Miliaran Rupiah Untuk Perbaiki Jalan

SIAK - Hampir setiap jalan yang ada di kecamatan se-Kabupaten Siak dalam kondisi rusak. Diduga penyebab utama banyaknya mobil industri dan mobil angkutan buah sawit yang melintas melebihi tonase atau over capacity, sehingga jalan-jalan yang rusak menjadi momok yang menakutkan bagi pengguna jalan lainnya.

Untuk mengatasi jalan-jalan yang rusak tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak setiap tahun menganggarkan di dalam APBD untuk dana perawatan atau perbaikannya. Diantaranya di 2017 lalu, dianggarkan sekitar Rp17 Miliar (M), di 2018 dianggarkan lagi sekitar Rp18 M, dan di tahun 2019 ini juga dianggarkan kembali sekitar Rp19 M.

Kamis (2/5/2019), keterangan Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PU Tarukim Siak Ari Nofrizal, bahwa pihaknya terus melakukan perbaikan-perbaikan jalan yang rusak, agar masyarakat yang juga menggunakan jalan tersebut dapat memanfaatkan jalan-jalan tersebut. 

"Tahun ini (2019,red) kita menganggarkan dana untuk pemeliharaan jalan sekitar Rp19 M lebih, itu termasuk perbaikan jalan-jalan rusak," ujar Ari.

Selain itu Ari juga mengungkapkan bahwa penyebab utama jalan-jalan rusak itu, akibat banyaknya mobil-mobil melebihi tonase milik perusahaan dan mobil truk pengangkut buah sawit milik masyarakat yang melintas.

"Penyebab utama itu karna mobil-mobil melebihi tonase, dan jalan-jalan yang ada di Kabupaten Siak ini rata-rata 8 MST. Jadi beban yang melintasi jalan-jalan itu tak kuat sehingga jalan jadi rusak," ungkap Kabid Bina Marga.

Pantauan wartawan, jalan-jalan yang dalam kondisi rusak di beberapa titik ruas jalan yang merupakan tanggungjawab Pemkab Siak yakni, Jalan Lintas Kotogasib-Siak, Jalan Lintas Mempura-Dayun, dan Jalan Lintas Bungaraya, serta Jalan Lintas Sei Mandau.


Berita Lainnya

Index
Galeri