Telur jadi makanan favorit sejuta umat, terutama ketika dompet sedang kritis. Cukup bikin ceplok telur yang tidak ribet cara membuatnya, perut kita sudah bisa kenyang. Jadi tidak heran kalau dalam seminggu kita rajin banget makan telur.
Memang sih telur itu kaya akan protein dan gizi yang baik untuk kesehatan tubuh. Tapi menurut penelitian terbaru, kalau kita keseringan makan telur, hal itu bisa meningkatkan risiko kematian dini. Wah betulkah itu?
Orang yang mengkonsumsi tiga butir telur atau lebih dalam seminggu memiliki risiko yang lebih tinggi terkena penyakit jantung dan menyebabkan kematian dini dibandingkan dengan mereka yang lebih sedikit makan telur.
“Telur khusunya kuning telur adalah sumber utama kolesterol makanan,” tulis Victor Zhong, penulis studi utama dan rekan postdoctoral di Departement of Preventive Medicine di Northwestern University.
Kuning telur kaya akan kolesterol
Dalam penelitian yang diterbitkan dalam jurnal media JAMA seperti dikutip dari laman CNN, Zhong dan rekan-rekannya mencatat bahwa sebutir besar mengandung sekitar 186 miligram kolesterol.
Sementara itu, mengkonsumsi 300 miligram kolesterol per hari dikaitkan dengan risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung dan kematian dini. Dan setiap telur yang dimakan per hari dikaitkan dengan meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular.
Hubungan antara telur dan penyakit jantung serta kematian dini sangat erat kaitannya. Telur mengandung kolesterol yang tinggi, belum lagi asupan makanan lainnya yang juga mengandung kolesterol, hal itu tentunya bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.
Meskipun telur adalah makanan yang bergizi, tapi jika dikonsumsi dalam jumlah berlebih, hal itu bisa berbahaya bagi tubuh, demikian menurut penelitian tersebut. Walaupun begitu, penelitian ini belum sepenuhnya benar, Zhong menjelaskan bahwa dia perlu melakukan penelitian lebih lanjut.
Nah bagaimana nih para pecinta telur, kalau udah tahu kabar seperti ini, kalian masih mau rajin makan telur? Makan telur boleh-boleh saja sih, asalkan jangan terlalu berlebihan dan imbangi dengan olahraga yah!
