Sekolah Kebanjiran, Siswa SD di Inhu Tetap Ujian dengan Kaki Terendam

Sekolah Kebanjiran, Siswa SD di Inhu Tetap Ujian dengan Kaki Terendam

RENGAT - Siswa sekolah dasar (SD) di Indragiri Hulu tetap ujian walau banjir merendam sekolah mereka yakni SD Negeri 006 Desa Redang, Kecamatan Rengat Barat, Indragiri Hilir, Riau, Indonesia.

Koordinator Wilayah Pendidikan Kecamatan Rengat Barat, Indragiri Hulu (Inhu), Sahrudin mengungkapkan, pihaknya tidak akan menghentikan proses ujian meski saat ini banjir merendam SD Negeri 006 Desa Redang, Kecamatan Rengat Barat.

"Ujian tetap dilaksanakan, meski jadwalnya kita percepat agar tiga hari selesai. Jadi satu hari tiga mata pelajaran yang diujiankan," kata Sahrudin, Selasa (11/12/2018).

Namun apabila kondisi nantinya tidak memungkinkan, baru siswa diliburkan. Sahurudin mengatakan, sampai saat ini hanya gedung SD Negeri 006 Desa Redang yang terendam banjir. Selain sekolah, akses menuju dua desa seperti Desa Sialang Dua Dahan dan Desa Danau Baru kini mulai terendam banjir.

Guru SD 006 Desa Redang, Sudirman mengatakan, banjir mulai merendam SDN 006 Redang semenjak Selasa (11/12/2018) pagi tadi. Hasil pantauan di lokasi, banjir sedalam satu meter merendam halaman sekolah. Air juga sudah merendam sebagian gedung sekolah.

Sementara itu, semenjak Senin (10/12/2018) kemarin siswa SDN 006 Desa Redang sudah mulai ujian hingga Sabtu mendatang. Oleh karena itu, sebagian siswa terpaksa melaksanakan ujian dengan kaki teremdam air. Sementara sebagian lagi siswa diungsikan.

Untuk siswa kelas empat, lima dan kelas enam, terpaksa melaksanakan ujian di dalam kelas meski kaki mereka sudah terendam air. "Air sudah masuk ke dalam gedung setinggi kata kaki, sehingga siswa terpaksa ujian dengan kaki yang basah," kata Sudirman, Selasa (11/12/2018).

Sementara untuk siswa kelas satu melaksanakan ujian di Paud Permata Hati Desa Redang yang berada di depan SDN 006 Desa Redang, kemudian siswa kelas dua dan kelas tiga melaksanakan ujian di Musholla Al Hidayah Desa Redang. "Kita terpaksa mengungsikan siswa kelas satu, dua dan kelas tiga karena ruangan yang sudah terendam air," kata Sudirman.

Sudirman juga mengungkapkan bahwa Rabu (12/12/2018) besok siswa SDN 006 Desa Redang tetap akan melaksanakan ujian, namun lokasi ujian dipindahkan ke Masjid di desa setempat. Tidak hanya itu, Sudirman mengatakan jadwal pelaksanaan ujian juga dipercepat.

"Kalau biasanya jadwal ujian kita sampai Sabtu dengan dua mata pelajaran yang diujiankan dalam satu hari, namun karena kondisi begini ujian dipercepat sampai Kamis dengan tiga mata pelajaran yang diujiankan dalam satu hari," kata Sudirman.

Langkah ini diambil sebelum jalan desa terendam banjir. Apabila sudah terendam maka nantinya akan menyulitkan siswa untuk menuju ke lokasi ujian.


Berita Lainnya

Index
Galeri