JAKARTA - Gempa dengan magnitude 5,3 skala richter (SR) guncang kampung kelahiran presiden keenam Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), tepatnya di Samudera Hindia pada kedalaman 10 km pada koordinat 9.02 LS,111.44 BT (100 km Tenggara Pacitan - Jawa Timur), Jumat (26/2/2016) pukul 06.35 WIB pagi.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho mengatakan sumber gempa berada zona pertemuan lempeng Hindia Australia dan Eurasia. "Gempa tidak berpotensi tsunami," kata Sutopo seperti dilansir republika.co.id.
Gempa dengan guncangan sedang ini dirasakan sekitar daerah Pacitan, dengan intensitas III-IV MMI. Guncangan gempa juga dirasakan di Bantul dengan III MMI. Sebagian masyarakat di Wonogiri dan Gunung Kidul juga merasakan guncangan gempa dengan lemah.
"Namun tidak ada kepanikan, aktivitas masyarakat tetap normal," katanya.
Hingga berita ini diturunkan pihak BNPB dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pacitan, belum menerima laporan kerusakan yang diakibatkan dari gempa tersebut. (das/rci)
