Warga Empat Desa di Kampar Kiri Hulu yang Terisolir Belum Dapat Bantuan

Warga Empat Desa di Kampar Kiri Hulu yang Terisolir Belum Dapat Bantuan
Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman

PEKANBARU - Warga empat desa terisolir di Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar, provinsi Riau hingga kini belum mendapatkan bantuan. Padahal, empat desa itu ikut menjadi korban banjir serta longsor dan kini, warga sudah mulai krisis pangan.

Pelaksana Tugas Gubernur Riau (Plt Gubri),  H Arsyadjuliandi Rachman saat dikonfirmasi menegaskan, Pemprov Riau melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial (Dinsos) sudah menyerahkan bantuan itu kepada Pemkab Kampar. Namun, dia tidak mengetahui pasti apakah bantuan itu sudah disalurkan Pemkab Kampar kepada warga.

"Coba tanyakan kepada kabupaten, kenapa tidak didistribusikan. Kita sudah bantu itu melalui BPBD dan Dinsos," kata Plt Gubri seperti dilansir riauplus.com, Rabu (24/2/2016) di Pekanbaru.

Menurutnya, Pemkab Kampar harus bisa menjelaskan apa yang menjadi kendala sehingga sulit disalurkannya bantuan ke empat desa terisolir itu. Pemprov Riau, siap memberikan bantuan untuk pendistribusian, jika Pemkab tidak mampu.

Sebelumnya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar, Santoso, menyatakan, jika pihaknya kesulitan mendistribusikan bantuan akibat tidak adanya akses jalan akibat banjir dan longsor. Hingga kini, akses itu belum diperbaiki.

Keempat desa yang terletak di Kecamatan Kampar Kiri Hulu itu diantaranya, Desa Lubuk Bigau, Desa Tanjung Permai, Desa Pangkalan Kapas dan Desa Kebun Tinggi. Empat desa yang terisolir itu dihuni lebih kurang 1.300 Kepala Keluarga (KK). (das/rpl)


Berita Lainnya

Index
Galeri