PEKANBARU - Wakil Walikota (Wawako) Pekanbaru, Ayat Cahyadi terus memonitoring program sekolah mengaji. Kali ini sekolah yang dimonitoring SMUN 11 Pekanbaru di jalan Segar, Kulim.
Program ini menjadi perhatian serius Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Kegiatan sekolah mengaji sudah dilakukan sejak 2012 lalu.
"Namun akan terus dilakukan evaluasi berkala untuk meningkatkan kemantapan program tersebut," kata Wawako.
Wawako sangat mengharapkan agar program sekolah mengaji diikuti siswa dengan kesungguhan. Setiap hari siswa terus membaca ayat suci Alquran sebelum proses belajar mengaja dilakukan.
"Sekolah SMUN 11 setiap hari jum'at melakukan baca surat yasin dan penampilan minat bakat seperti tilawah, hafiz qur'an, Nasid, Dai/ah, itu sangat bagus dan bernilai positif," kata Wawako.
Wawako juga mengingatkan kepada para guru agar memantau para siswa yang berbakat ingin jadi tilawah, Syarhil Qur'an, Fahmil Qur'an, dan Khot/ Kaligrafi agar mereka di daftarkan ke LPTQ Kota Pekanbaru untuk melakukan pengembangan bakat siswa.
"Dan sekolah mengaji ini diharapkan dapat membentengi siswa dari Narkoba, Seks Bebas, paham Radikal, dan paham Aliran Sesat," kata Wawako. (rls)
