Resmikan ATM Beras Pertama di Riau, UAS Isi Tabligh Akbar di Masjid Raudhatus Shalihin Usai Subuh Besok 

Resmikan ATM Beras Pertama di Riau, UAS Isi Tabligh Akbar di Masjid Raudhatus Shalihin Usai Subuh Besok 

PEKANBARU - Pengurus Masjid Paripurna Raudhatus Shalihin Pekanbaru akan segera meresmikan ATM beras pertama di Riau, Selasa (16/10/2018) subuh esok, berbarengan dengan tabligh akbar yang dihadiri oleh Ustadz Abdul Somad (UAS).

Hal itu dikatakan Ketua Pengurus Masjid Paripurna Raudhatus Shalihin Pekanbaru, H Arbamis, Senin (15/10/2018) sore. "Peresmiannya kita gelar besok ba'da subuh," ucapnya.

Arbamis menuturkan, pada peresmian ATM beras pertama di Riau itu, rencananya juga akan dihadiri sejumlah pejabat daerah, diantaranya Plt Gubernur Riau, Walikota Pekanbaru serta sejumlah unsur forkompinda.
 
"Setelah melaksanakan salat subuh berjamaah, langsung digelar peresmian ATM beras yang kemudian dilanjutkan dengan tabligh akbar bersama Datuk Seri Ulama Setia Negara, UAS," paparnya.

Arbamis melanjutkan, mesin ATM beras yang berada di Masjid Paripurna Raudhatus Shalihin, Jalan Bukit Barisan, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru itu sebagai upaya untuk membantu kaum dhuafa dan fakir miskin di Kota Bertuah.

"Hadirnya ATM beras ini sebagai langkah kita untuk membantu masyarakat fakir miskin di Kota Pekanbaru, khususnya yang berada di sekitaran Masjid Paripurna Raudhatus Shalihin Pekanbaru," sebutnya.

"Dan tidak hanya untuk umat muslim saja, ATM beras ini nantinya akan bisa dimanfaatkan oleh seluruh dhuafa dan fakir miskin di Kota Pekanbaru tanpa melihat keyakinannya," tegas Arbamis.

Untuk sementara ini sudah terdata sekitar 41 dhuafa yang nantinya akan menerima kartu ATM beras. Namun nantinya, 41 dhuafa ini akan diverifikasi ulang oleh pihak Baznaz Riau yang nantinya akan mengisi beras di mesin ATM tersebut.

Di Masjid Paripurna Raudhatus Shalihin Pekanbaru sendiri sudah tersedia satu unit ATM beras yang memiliki kapasitas sebanyak 240 liter beras, dengan satu mesin ATM beras bisa melayani sekitar 120 orang.

"Takarannya untuk satu orang bisa mengambil 2 liter beras untuk satu kali transaksi. Jumlah pengambilan beras merah ini nantinya akan disesuaikan lagi, tergantung kondisi pemilik kartu dan juga jumlah tanggungan dalam satu rumah," pungkasnya.


Berita Lainnya

Index
Galeri