PEKANBARU - Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Riau, Kaharudin tidak mau berkomentar terkait keberangkatan tiga rombongan wakil rakyat ke luar negeri. Bahkan, saat ditanya Kaharudin melarikan diri saat ditemui di kantor Gubernur Riau pada Selasa (9/10/2018).
Saat keluar dari ruang rapat kantor Gubernur Riau Kaharudin langsung berlari kencang saat ditanya media perihal izin wakil rakyat tersebut. "Kan sudah kalian buat beritanya," ujar Kaharudin singkat sambil berlari kencang.
Saat ditanya lagi kenapa harus berbohong sebelumnya dengan menutup-nutupi keberangkatan wakil rakyat tersebut, Kaharudin hanya mempercepat langkahnya dan sambil melambaikan tangannya. Kaharudin memang dikenal sebagai pejabat yang tidak mau memberikan komentar apalagi perihal perjalanan dinas wakil rakyat ke luar negeri.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, ternyata ditengah kondisi defisit anggaran Pemerintah Provinsi Riau saat ini tidak menyurutkan wakil rakyat untuk melakukan perjalanan dinas ke luar negeri. Meskipun selama ini hasil yang didapat dari perjalanan dinas luar negeri itu nihil bagi Riau.
Menurut Kepala Pusat Hubungan Luar Negeri Kementerian Dalam Negeri Nelson Simanjuntak pada bulan September lalu ada tiga usulan dari Riau untuk Dewan bepergian keluar negeri.
"Pada usul mereka tertanggal 15 september 2018 ada tiga delegasi yang kami terima sesuai Permendagri 29 tahun 2016 sesuai pedoman perjalanan dinas luar negeri Kepala Daerah dan Wakil Rakyat," ujar Nelson kepada Tribun.
Dari tiga delegasi tersebut diketahui agendanya pada 17 hingga 23 September ke Rusia, kemudian 29 hingga 2 Oktober Argentina dan 17 sampai 23 oktober ke Rusia lagi. "Setiap rombongan itu ada lima orang dan ada yang sudah berangkat dan ada yang akan berangkat," ujar Nelson.
