Ternyata Ini Penyebab MI Siswi SMKN 1 Pekanbaru 'Dikeluarkan' Dari Sekolah

Ternyata Ini Penyebab MI Siswi SMKN 1 Pekanbaru 'Dikeluarkan' Dari Sekolah
Ilustrasi/net

PEKANBARU - Kasus yang membelit siswi SMK Negeri 1 Pekanbaru berinisial MI berbuntut panjang. Pihak sekolah menuding MI banyak melakukan pelanggaran di sekolah.

Kepala SMK Negeri 1 Pekanbaru, Jeni Wiliarti saat dikonfirmasi mengatakan MI tidak dikeluarkan dari sekolah. Pihak sekolah hanya memindahkan MI ke sekolah lain lantaran banyak melakukan pelangharan aturan sekolah.

"Anak itu kita pindahkan atas usulan orang tua siswa. Tidak ada tekanan apa pun sewaktu orang tua siswa menandatangani surat," kata Jeni, Senin (15/2/2016) di Pekanbaru.

(BacaSiswa Ini Dikeluarkan Dari Sekolah, Ini Kata Kepala Disdik Pekanbaru)

Pemindahan itu pun kata dia karena alasan melanggar peraturan sekolah. Menurut Jeni, MI ini merupakan anak tinggal kelas karena sering tidak masuk sekolah. Pihak sekolah pun sudah memberikan pembinaan.

"Sudah enam bulan sejak ditegur, MI kembali berulah tidak masuk selama tiga hari. Orang tuanya katakan ke sekolah, di sekolah dia tidak ada," terangnya.

Jeni juga menceritakan, awal MI dipindahkan ke sekolah lain. Menurutnya, MI berdua sekawan dengan WL. WL ini sudah beberapa hari tidak pulang ke rumah, jadi orang tua WL datang ke sekolah mencari WL.

"Di situlah terbongkar aibnya. Tak perlu saya buka aib itu. Kalau saya ceritakan, saya pindahkan ke sekolah lain, anak ini tidak diterima nanti di sekolah itu. Mereka ini jurusan administasi perkantoran," ungkap dia.

Jadi kata Jeni, MI dipindahkan lantaran pelanggaran tata tertib murni, bukan lantaran anak itu tidak bisa membayar lunas uang baju dan komite. "Tak ada hubungan dia dipindahkan dengan tunggakan itu," tegasnya.

Sementara itu, SU orang tua MI mengatakan anaknya tidak bersalah dalam kasus pelanggaran tata tertib itu. Menurutnya, waktu kejadian itu WL sudah empat hari tak pulang ke rumah dan tidur di wisma.

Orang tua WL lantas datang ke sekolah untuk mencari WL. Karena WL dekat dengan MI, orang tua WL tanya ke MI dimana keberadaan WL. MI diancam laporkan ke polisi jika tidak memberi tahu di mana WL, lalu MI memberi tahu bahwa WL ada di wisma bersama pacarnya.

"MI kena imbas dari WL, MI tidak bersalah. MI dikeluarkan awalnya bukan karna tidak disiplin tapi karena ada tunggakan yang belum dibayarkan. MI didesak untuk bayar terus," kata SU.

Menurutnya, pihak keluarga sudah memberikan surat keterangan miskin ke sekolah namun ditolak. MI juga kata dia belum pernah menerima bantuan apa pun dari sekolah. "Sekarang saya berharap anak saya bisa sekolah lagi. Karena dua bulan lagi orang ujian kenaikan kelas," tuturnya. (das)


Berita Lainnya

Index
Galeri