Ada Siswa Dikeluarkan dari Sekolah Karena Nakal? Ini Kata Disporabud Kuansing

Ada Siswa Dikeluarkan dari Sekolah Karena Nakal? Ini Kata Disporabud Kuansing

TELUKKUANTAN - Dinas Pendidikan, Olahraga dan Kebudayaan (Disporabud) Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau membantah keras bahwa pihak Sekolah Dasar (SD) Negeri 010 Pulau Busuk Jaya mengeluarkan salah satu siswa yang diduga nakal.

"Kami melarang keras jika dikeluarkan, sekarang siswa itu sudah pindah ke sekolah marjinal," kata Kepala Dinas Pendidikan Olahraga dan Kebudayaan (Disporabud) Kuantan Singingi Jupirman melalui Korwil Pendidikan Inuman, Kasman Bamba di Telukkuantan, Rabu (19/9/2018).

Ia mengatakan, pihak sekolah tidak pernah mengeluarkan dan memberhentikan siswa itu, data dan informasi yang diterima bahwa satu siswa bermasalah tersebut sudah belajar di tempat lain, sebelumnya pihak Kepala Sekolah (Kepsek) pernah melaporkan hal tersebut, sejumlah guru sudah tidak mampu mendidik anak itu.

Sebagai Instansi terkait, tentu menyarankan agar dilakukan pembinaan, proses secara bijak, duduk bersama mencari solusi terbaik termasuk mengundang orang tua siswa agar tidak terjadi konflik dikemudian hari, sebagaimana hak siswa untuk mendapatkan pendidikan. "Jika memungkinkan orang tua siswa ikut mendampingi proses belajar siswa," sebutnya.

Karena, semua pihak menginginkan agar anak mendapatkan pendidikan yang baik, perobahan mental dan karakter siswa dapat berubah sehingga mengiktui proses pembelajaran dengan optimal seperti siswa lainnya.

Menurutnya, intruksi itu sudah disampaikan ke orangtua siswa, siswa berinisial AS sejak ada masalah tersebut sudah tidak masuk sekolah, setelah dicek ternyata As pindag ke sekolah marjinal.

"Ternyata, belakangan diketahui bahwasanya As dipindahkan ke SD Marginal didaerah tersebut, namun pemindahan itu diketahui tanpa rekomendasi dari kepala sekolah," ujarnya.

Salah satu warga Kuansing Ongah mengatakan, jika karena siswa bandel, nakal harus dikeluarkan dari sekolah, hal ini sangat tidak wajar, sekolah itu tempat pembinaan, proses pembelajaran, kenakalan murid perlu disikapi dengan baik. "Berita terkait satu siswa dikeluarkan akibat nakal sudah viral," ujarnya.

Namun, apa yang disampaikan pihak instansi terkait bahwa siswa berinisial As sudah pindah sekolah perlu ditinjau ulang, khawatir berdampak kepada mental anak, sebaiknya semua pihak bersikap baik dan toleran sepanjang kenakalan itu tidak beresiko tinggi. 


Berita Lainnya

Index
Galeri