DUMAI - Kota Dumai menjadi percontohan program Kartu Identitas Anak (KIA). Tahun depan, 99 ribu anak di kota minyak itu ditargetkan sudah memiliki KIA.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Dumai, Suardi, menyebutkan, pelaksanaan penerbitan KIA memang baru dimulai pada 2017 mendatang. Sasarannya, anak usia di bawah 16 tahun.
"Dumai percontohan program KIA di Riau dan program ini akan dimulai pada 2017 mendatang dengan sasaran target sebanyak 99 ribu anak wajib memiliki kartu identitas tersebut," kata Suardi, seperti dikutip dari riaumandiricom.
Kepemilikan KIA pada anak merupakan pengenal anak dan akan diarahkan untuk menjadi satu syarat mendaftar masuk sekolah, keperluan pembuatan dokumen kependudukan lain serta mempermudah urusan perbankan.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Dumai, Said Mustafa, menyebutkan, pemerintah daerah sangat mendukung program ini. Dia berharap pelaksanaan penerbitan KIA ini bisa berjalan maksimal karena Dumai menjadi percontohan di Provinsi Riau dan terpilih bersama 50 kabupaten kota lain di seluruh Indonesia.
"Ditunjuknya Dumai menjadi kota percontohan di Riau tentu saja membanggakan kita, karena itu diharapkan dukungan semua pihak untuk segera membuat identitas anak," imbuhnya. (das/rmc)
