Pekanbaru - Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani Kota Pekanbaru menyiapkan dua unit mobil antar jemput pasien rujukan dari Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas). Operasional kendaraan ini gratis bagi masyarakat yang mengakses layanan di rumah sakit tersebut.
Sekretaris Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru Fira Septiyani mengatakan, mobil ini dioperasikan dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Tujuannya, adalah untuk membantu masyarakat rujukan ke RSD Madani, yang terkendala transportasi.
"Mobil ini kita operasikan untuk menjemput pasien yang dirujuk oleh Puskesmas ke RSD Madani. Karena lokasi rumah sakit belum banyak dilalui oleh tranportasi umum," kata Fira, Rabu (16/10/2024).
Menurutnya, operasional kendaraan antar jemput ini sedang diuji coba di 6 Puskesmas di Kota Pekanbaru. Yakni, di Puskesmas Simpang Tiga, Puskesmas Garuda, Puskesmas Payung Sekaki, Puskesmas Sidomulyo Rawat Inap, Puskesmas Sidomulyo Rawat Jalan dan Puskesmas Simpang Baru.
"Jadi mobil-mobil ini terus bergerak dan transitnya nanti di enam Puskesmas ini. Mobil ini beroperasi setiap hari," jelasnya.
Fira menegaskan, mobil antar jemput pasien rujukan ini bukan diperuntukkan bagi pasien gawat darurat, melainkan pasien biasa yang mendapatkan rujukan untuk memeriksakan kesehatan dan berobat ke RSD Madani.
"Kalau pasien gawat darurat kan kita ada ambulance. Jadi mobil ini adalah untuk semua pasien rujukan, yang perlu alat transportasi ke RSD Madani. Setelah berobat di RSD Madani, nanti bisa kita antar lagi," ungkap Fira.
Fira menambahkan, dengan layanan antar jemput ini, diharapkan semakin banyak pasien rujukan yang mau ke RSD Madani.
"Uji coba sudah berjalan seminggu. Kemudian beberapa waktu nanti kita evaluasi. Kalau jumlah pengguna semakin bertambah, maka akan kita tambah lagi unit mobil dan jangkauan Puskesmasnya," pungkasnya.
