INHU - Tokoh masyarakat Riau H Yopi Arianto memanfaatkan bulan Ramadan untuk berbuat kebaikan. Mantan Bupati Indragiri Hulu dua periode itu melakukan safari Ramadan dan memberikan dukungan kepada para 'kiai kampung'.
Yopi berpandangan, 'kiai kampung' memiliki peran besar dalam membina akhlak masyarakat. "Karena itu, peran para 'kiai kampung' harus didukung dan dihargai," tuturnya, Senin (11/4/2022).
Sejauh ini, Yopi mengaku masih melakukan kegiatannya di kawasan Kabupaten Indragiri Hulu. Pada Senin malam, ia mengunjungi Masjid Al-Hidayah di Kelurahan Kembang Harum, Kecamatan Pasir Penyu.
Sehari sebelumnya, Minggu (10/4), Yopi juga mengunjungi Masjid Al Wasilah di Desa Sungai Akar, Kecamatan Batang Gansal. Kedatangan Yopi pun disambut hangat para jemaah.
Yopi mengaku ingin Salat Tarawih di kampung-kampung dan akan terus memberikan dukungan kepada kiai setempat untuk mengajar mengaji serta membina masyarakat.
"Kita harus menguatkan posisi 'kiai kampung' agar tetap eksis di tengah masyarakat, terutama membina generasi muda di era digital seperti saat ini. Saya sendiri tetap belajar kepada 'kiai-kiai kampung'," ucap Yopi.
Setelah mengakhiri jabatannya sebagai Bupati Indragiri Hulu pada Februari 2021, Yopi memilih kesibukan pada urusan sosial, pendidikan, dan keagamaan.
Yopi diketahui sedang membangun Masjid H Soegianto dan Pondok Pesantren (Ponpes) Tali'mul Qur'an Darusallam yang terletak di perbatasan Kabupaten Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir (Inhil) tepatnya di Desa Keritang, Kecamatan Kemuning.
Pendiri Yayasan H Soegianto Indragiri yang juga ibu kandung Yopi, Hj Juriah mengatakan bahwa pembangunan masjid dan Ponpes di atas lahan seluas 40 hektare ini dilakukan selain untuk mewujudkan cita-cita almarhum H Soegianto juga untuk lebih meningkatkan SDM anak negeri dalam bidang agama sekaligus melakukan syiar agama sesuai harapan almarhum H Soegianto.
Hal itu disampaikan Hj Juriah saat peletakan batu masjid dan Ponpes tersebut pada Sabtu, 5 Maret 2022 lalu.
"Ini merupakan cita-cita almarhum H Soegianto sejak dulu, dimana beliau ingin mempunyai pesantren yang dapat dimanfaatkan oleh anak dan cucu-cucu kita untuk menimba ilmu agama dengan baik. Alhamdulillah harapan dan cita-cita almarhum H Soegianto tersebut dapat diwujudkan oleh putranya H Yopi Arianto. Semoga nantinya pesantren dan masjid ini dapat dimanfaatkan untuk menambah pengetahuan agama dan tempat menimba ilmu agama Islam bagi siapapun juga," Hj Juriah kala itu. (Max)
