Meranti - Dalam beberapa hari ini, di Kota Selatpanjang Kabupaten Kepulauan Meranti mengalami kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Meranti Darwin Susandy, saat dikonfirmasi pada Rabu (27/03/2019) mengatakan kelangka tersebut terjadi akibat adanya kesalahan teknis pada SPBU yang ada di Kota sagu itu.
"Informasi yang saya dapat dari Kadisperindag bahwa kelangkaan itu terjadi akibat adanya kesalahan teknis yakni rusaknya pompa minyak di SPBU yang ada di Jalan Imam Bonjol," terang Darwin.
"Sedangkan di SPBU Alah Air itu kesalahan teknisnya pada mobil pengankut BBM yang mengalami kerusakan," tambahnya.
Dari hasil pantau Ketua Komisj II DPRD Meranti dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) saat berada disalah satu SPBU yang ada di Jalan Imam Bonjol Selatpanjang, terlihat masyarakat ramai rela mengantri untuk mendapatkan BBM jenis Premium itu.
Untuk itu dirinya berharap agar kedepannya BBM jenis Premium ini tidak ada lagi langka dan tidak ada lagi masyarakat yang mengantri di SPBU di Selatpanjang.
"Dari hasil pantauan saya di SPBU itu, masyarakat mengantri untuk dapat Benzin. Saya harap besok sudah bisa lancar kembali," harap Darwin.
Dikatakan Darwin, adanya kesalahan teknis pada kedua SPBU di Selatpanjang itu berdampak pada langkanya BBM jenis Premium yang biasanya banyak dijual oleh para pengecer di Jalan-jalan yang ada di Selatpanjang.
"Ya, bisa jadi berdampak, sebab para pengecer ada yang mengambil benzin disana (SPBU, red)," ucapnya.
Sebelumnya, hal yang sama juga disampaikan Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop-UKM) Kepulauan Meranti Azza Fahroni mengatakan kelangkaan terjadi akibat adanya kesalahan teknis pada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di Selatpanjang tersebut.
"Informasi itu saya dapat langsung dari pihak SPBU itu, minyak benzin tidak langka karena stok minyak masih ada," terang Azza Fahroni, pada Rabu (27/03/2019) saat dikonfirmasi Media Riaurealita.com.
"Namun adanya kesalahan teknis pada mobil pengangkut BBM itu mengalami kerusakan di SPBU Alah Air. Tapi sekarang udah beroperasi," tambahnya.
Dirinya juga mengharapkan, agar hal ini segera dapat diatasi oleh pihak SPBU yang ada di Selatapanjang, "Mudah-mudahan dapat segera diselesaikanlah," harapnya. (red/wp)
