Banyak dari kita yang terlalu berlebihan dalam mengidolakan artis. Kepopuleran, ketampanan atau kecantikan mereka telah membutakan mata hati kita. Saking ngefansnya sama artis idola, kita sampai lupa pada diri sendiri dan malah berharap ingin seperti sang idola.
Kita suka meniru gaya penempilan sang idola, tak peduli meskipun itu buruk. Setiap idola manggung, kita selalu mengikutinya kemanapun mereka pergi. Ketika bertemu dengan mereka, kita berteriak histeris saking tergila-gilanya sama mereka.
Setiap artis idola membuat status atau mengunggah foto di sosmed, kita selalu nge-like dan komen. Kita bahkan ikut-ikutan ngurusin kehidupan mereka. Kita udah jadi followers sejatinya, kita terus ngikutin apa yang dia lakukan. Secara tak sadar kita sudah menganggap bahwa sang idola adalah orang yang akan menyelamatkan kita.
Kelak di akhirat nanti, ketika kalian sedang butuh-butuhnya pertolongan di hari yang penuh dengan keketiran, kalian akan berkata, “Kemana idola-idolaku, aku sedang butuh pertolongan?”
Idola yang kalian panggil itu tak kunjung datang. Lalu kalian berkata lagi, “Kemana idolaku, padahal waktu di dunia aku selalu mengidolakannya, aku selalu senantiasa memfollownya, aku selalu ngikutin kamu seterusnya dan seterusnya, aku juga meniru semua gaya-gaya kalian, sekarang tolong aku dari adzab Allah!”
Lalu yang kalian idolakan akan datang dan berkata, “Nasib kita hari ini sama, aku juga butuh pertolongan dari adzab Allah, sungguh aku tidak bisa menyelamatkan diriku sendiri, apalagi menyelamatkanmu.”
Idolamu tidak bisa menolongmu sedikitpun
Kemudian kalian akan menyesal, sangat-sangat menyesal karena orang yang kalian idolakan sama sekali tidak bisa menolongmu di akhirat nanti. Kemudian kalian akan berkata, “Ya Allah ampuni aku, beri aku kesempatan!”
Lalu Allah menjawab, “Kenapa kalian tidak meminta pertolongan pada orang yang kalian idolakan mati-matian waktu di dunia dulu?”
Kalian menjawab, “Ya Allah, mereka sama sekali tidak bisa menolong dirinya sendiri, apalagi menolongku dari adzab-Mu.”
Allah menjawab, “Jika mereka tidak bisa menolongmu, kenapa kalian mencintai mereka lebih dari mencintaiKu. Kalian lebih mengindahkan mereka, tapi tidak mengindahkan perintahKu. Bukankah kalian dulu ingin selalu bersama idolamu? Sekarang masuklah ke neraka bersama idolamu itu, Kami telah mengabulkan doamu dulu.”
Hanya penyesalan yang tiada akhir yang akan kita alami kelak. Maka dari itu, tanamkan cinta pada Allah lebih dari apapun. Buktikan cinta itu dengan melaksanakan semua perintahnya dan menjauhi semua larangannya.
Artis idolamu sama sekali tidak akan bisa menolongmu sedikitpun di akhirat nanti. Boro-boro di akhirat, apakah di dunia mereka pernah menolong kalian di saat kalian susah? Sama sekali tidak. Hanya Allah yang selalu menolong kita, meskipun kita berpaling dariNya.
Semoga penjelasan di atas bisa jadi pelajaran bagi kita semua. Kagum terhadap seseorang boleh-boleh saja asalkan jangan terlalu berlebihan. Kagumilah muslimin yang akhlaknya baik sehingga muncul keinginan untuk meniru akhlak baik mereka.
