Allah telah menurunkan hujan dari langit, dan dari hujan itu tumbuhlah berbagai macam tumbuhan berupa sayuran dan buah-buahan. Tumbuhan itu jadi pakan untuk hewan-hewan untuk berkembang biak yang kemudian dagingnya dimakan oleh manusia. Dan tumbuhan itu pula jadi bahan makanan untuk manusia agar tetap bertahan hidup. Kira-kira begitulah penjelasan isi surat Fatir ayat 27.
Semua jenis buah-buahan, sayuran, hewan dan makhluk hidup lainnya, semuanya berasal dari Allah. Tapi tahukah Anda dari banyaknya aneka buah-buahan, hanya ada sekitar tujuh buah saja yang disebutkan dalam Al-Quran. Sekarang kita akan bahas satu per satu keistimewaan buah-buahan yang disebutkan dalam Al-Quran, termasuk manfaatnya.
Sebelumnya, buah Khuldi, buah yang menyebabkan Nabi Adam dan Siti Hawa diturunkan dari Surga ke bumi, tidak akan dibahas dalam artikel ini. Sebab tidak ada yang tahu bagaimana bentuk buah Khuldi. Jadi kita akan bahas enam buah saja.
1. Buah Tin
Buah Tin atau disebut juga buah Ara tumbuh di daerah tropis. Buah ini banyak ditemukan di daerah Asia dan Timur Tengah. Nama buah ini dijadikan nama surat ke-95 dalam Al-Quran, yakni At-Tin. Dan buah ini hanya disebutkan satu kali saja dalam ayat pertama surat At-Tin.
“Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun.” (QS: At-Tin, ayat 1).
Buah Tin sangat kaya akan vitamin B6, vitamin C, kalsium, besi, fosfor, magnesium dan mineral lainnya. Buah ini juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, seperti membunuh virus dan bakteri jahat, membunuh sel kanker, melancarkan pencernaan, menyehatkan jantung, meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan masih banyak lagi.
2. Buah Zaitun
Buah Zaitun disebutkan beberapa kali dalam Al-Quran, termasuk dalam surat pertama At-Tin. Zaitun juga disebutkan dalam An-Nahl ayat 11.
“Dia menumbuhkan bagi kamu dengan air hujan itu tanam-tanaman; zaitun, korma, anggur dan segala macam buah-buahan. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar ada tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang memikirkan. “ (QS: An-Nahl, ayat 11).
Manfaat buah zaitun sudah banyak dibuktikan oleh ilmuwan. Buah ini hampir menjangkau seluruh tubuh manusia. Zaitun kaya akan zat anti oksidan dan karotenoid yang disebut lutein. Zat ini mampu menghancurkan radikal bebas yang dapat menyebabkan kanker. Sifat anti oksidan dalam zaitun juga sangat baik untuk kesehatan kulit dan dapat mencegah penuaan dini. Dalam penelitian lain, zaitun sudah terbukti mampu mencegah penyakit jantung dan mengurangi risiko terkena diabetes.
3. Buah Kurma
Buah kurma juga disebutkan berulangkali dalam Al-Quran. Kurma sangat kaya akan manfaat dan tidak memiliki efek samping sama sekali. Ketika Siti Maryam melahirkan Nabi Isa tanpa bantuan siapapun di daerah yang tandus, Allah menyuruh Siti Maryam untuk memakan buah kurma untuk mengembalikan tenaganya yang telah terkuras selama melahirkan Nabi Isa.
“Maka Jibril menyerunya dari tempat yang rendah: “Janganlah kamu bersedih hati, sesungguhnya Tuhanmu telah menjadikan anak sungai di bawahmu. Dan goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu, maka makan, minum dan bersenang hatilah kamu.” (QS: Maryam, ayat 24-26).
Kurma sangat kaya akan zat besi yang mampu mencegah anemia, menghilangkan lelah dan meningkatkan energi. Tak heran jika Siti Maryam disuruh makan kurma setelah melahirkan. Bahkan Nabi Muhammad pun hanya makan kurma saja ketika saur selama bulan Ramadhan. Kurma juga kaya akan vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan jantung. Tingkat kolesterol dalam kurma juga sangat rendah, tapi bisa membuat perut kenyang. Selain bermanfaat untuk kesehatan tubuh, kurma juga bermanfaat untuk kecantikan tubuh.
4. Buah Anggur
Buah anggur disebutkan sudah ada sejak zaman Nabi Nuh. Dalam Al-Quran, buah anggur disebutkan sebanyak 11 kali. Salah satunya dalam surat An-Nahl ayat 11 dan Al-Baqarah ayat 266. Selain rasanya yang lezat, buah anggur juga memiliki banyak keistimewaan.
Buah anggur kaya akan flavonoid yang dapat menyehatkan jantung dan membunuh sel-sel kanker. Kandungan magnesium di dalamnya juga dapat melancarkan sistem pencernaan. Anggur juga kaya akan vitamin A, C dan E yang baik untuk kecantikan wajah. Dulu, wanita Mesir Kuno banyak mengkonsumsi anggur untuk menjaga kecantikannya agar tetap awet muda.
5. Buah Pisang
Si kuning manis yang kaya akan vitamin dan mineral ini juga disebutkan dalam Al-Quran, yaitu dalam surat Al-Waqi-;ah ayat 29.
“Dan golongan kanan, alangkah bahagianya golongan kanan itu. Berada di antara pohon bidara yang tak berduri, dan pohon pisang yang bersusun-susun (buahnya).” (QS: Al-Waqi’ah, ayat 27-29).
Pisang sangat kaya akan serat, potasium, vitamin A, K dan C, serta zat besi. Pisang dapat meningkatkan energi dalam tubuh, mengeluarkan racun dalam tubuh, mengatasi depresi, mencegah penyakit jantung dan juga kanker.
6. Buah Delima
Dalam surat Al-An’am ayat 141, dijelaskan kalau buah delima dan zaitun memiliki kemiripan tapi rasanya berbeda.
“Dan Dialah yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang tidak berjunjung, pohon korma, tanam-tanaman yang bermacam-macam buahnya, zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan warnanya) dan tidak sama (rasanya). Makanlah dari buahnya (yang bermacam-macam itu) bila dia berbuah, dan tunaikanlah haknya di hari memetik hasilnya (dengan disedekahkan kepada fakir miskin); dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.” (QS: Al-An’am, ayat 141).
Buah delima mengandung banyak sekali kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan, seperti asam nitrat, fruktosa, vitamin A, C, magnesium, zat besi dan kalium. Buah delima dapat membantu melancarkan peredaran darah sehingga risiko terkena serangan jantung, mencegah kanker prostat , mencegah anemia dan memperkuat daya tahan tubuh.
