PEKANBARU - Tiga hari sejak berakhirnya masa reses III, anggota DPRD Riau tampak kompak untuk tidak hadir dan melaksanakan berbagai kegiatannya di Gedung DPRD Riau.
Pantauan di lapangan sejak Senin kemarin, hanya beberapa orang anggota dewan yang tampak hadir dan itu pun kehadirannya di dewan tidak begitu lama.
"Biasalah kalau sudah selesai reses dan jelang akhir tahun ini. Kehadiran anggota dewan memang seperti ini setiap tahunnya, tidak ada yang berubah," kata salah seorang staf di dewan yang enggan dituliskan namanya, Rabu (12/12/2018).
Sebenarnya masih banyak agenda yang mesti diselesaikan anggota dewan sebelum berakhirnya tahun ini. Salah satunya mengesahkan Raperda, baik yang berasal dari inisiatif dewan maupun pemerintah.
Informasi yang dihimpun, lebih kurang 30 Raperda yang masuk Program Legislasi Daerah (Prolegda) tahun ini, yang baru disahkan menjadi Perda belum sampai 10 Raperda.
Hal ini jelas menjadi sebuah prioritas kerja yang mesti diselesaikan anggota dewan. Mengingat, Pansus untuk mengerjakan Raperda tersebut sudah dibentuk dan anggarannya pun sudah ada yang digunakan.
Saat dikonfirmasi hal ini via telfon, Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Riau belum memberikan penjelasan. Nomor ponsel yang biasa digunakannya tidak aktif.
