PEKANBARU - Perjuangan panjang Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk memiliki embarkasi haji antara di rumah sendiri akhirnya berbuah manis dengan disetujuinya permohonan tersebut.
Wakil Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim mengatakan, bahwa Kemenko PMK, KSP dan Dirjen Kemenag tengah menggelar rapat terkait embarkasi haji antara Riau pada hari ini, Senin (17/9/2018).
Secara lisan, Wagubri mengaku sudah diberitahu inti dari pertemuan dari rapat itu, yaitu lampu hijau untuk melaksanakan embarkasi haji antara di Riau mulai tahun depan.
"Pemberitahun lisan oke. Pagi ini akan diputuskan dalam rapat di KSP langsung, diputuskan kita dapat dan disetujui embarkasi haji antara," kata Wakil Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim dengan riang ketika ditemui di Kantor Gubernur Riau, Senin (17/9/2018).
Setelah itu, lanjut Wan, tim dari KSP, Kemenko PMK dan Kemenag akan turun ke Riau untuk meninjau lagi Embarkasi Haji Antara. "Minggu depan tim turun," ujarnya.
Wagubri pun berulang kali bersyukur karena tahun depan para jamaah calon haji (JCH) asal Riau dapat berangkat haji dengan mudah dan setidaknya mendapat keringanan dari segi transportasi.
"Minimal jamaah tidak perlu bayar dana transportasi lagi kalau embarkasi haji antara di Riau sudah jalan," tandasnya.
Seperti diketahui, Pemprov Riau telah menyiapkan anggaran sebesar Rp23 miliar untuk pembiayaan transportasi lokal bagi sebanyak 5.100 jemaah haji asal Riau yang direncanakan berangkat melalui embarkasi antara di Pekanbaru setelah Pemprov Riau mengantongi izin dari Menag.
