Pelalawan – Menjawab kebutuhan warga masyarakat Desa Mak Teduh Kecamatan Kerumutan Kabupaten Pelalawan terhadap air bersih, Tim Matching Fund Kedaireka yang diketuai oleh Dr. Okta Karneli, M.Si yang bermitra dengan Pertamina Hulu Rokan (PHR) Lirik Kampar Field memberikan pelatihan berupa pengolahan air gambut menjadi air bersih menggunakan sistem koagulan dan filtrasi sederhana melalui Program Pengolahan Air Gambut (Propergam) dengan koordinator program Dosen Teknik Sipil Dr. Eng. Sigit Sutikno, ST., MT. Pelatihan ini diadakan di Aula Desa Mak Teduh pada Rabu (23/8).
Pada sistem koagulan, Peserta pelatihan diberikan pengetahuan dalam menjernihkan air gambut menggunakan tawas. Menurut Dr. Okta Karneli, M.Si “Pentingnya informasi tata cara penggunaan tawas dalam pengolahan air gambut bagi masyarakat, dikarenakan selama ini banyak masyarakat Desa Mak Teduh tidak mengetahui cara yang benar dalam memberikan tawas, mulai dari takaran sampai pada proses pencampuran, sehingga kualitas air yang didapatkan tidak sesuai dengan yang diinginkan. Akibatnya, banyak masyarakat yang enggan untuk menggunakan tawas dalam menjernihkan air” pungkasnya.
Peserta juga diberikan pelatihan dalam pembuatan filter air sederhana back wash system yang terbuat dari pipa PVC. Peserta juga langsung mempraktekkan pembuatan filter air sederhana ini secara langsung. Filter ini berguna dalam menyaring air gambut yang sudah dijernihkan menggunakan tawas. Media filter air yang digunakan juga merupakan media yang cukup mudah untuk didapat, berupa kerikil, ijuk, busa, pasir silika yang bisa digandikan dengan pasir kasar dan arang.
Masyarakat sangat antusias dalam mengikuti pelatihan, yang ditunjukkan dengan banyaknya masyarakat yang hadir. “Mewakili masyarakat Desa Mak Teduh, saya ucapkan terima kasih kepada Tim Matching Fund UNRI dan juga PHR yang telah memberikan pelatihan dalam pengolahan air gambut. Memang banyak masyarakat di desa ini yang kesulitan untuk memenuhi kebutuhan akan air bersih bagi kebutuhan mereka sehari-hari. Dengan adanya pelatihan dan program yang akan dilaksanakan, tentunya hal ini akan sangat bermanfaat bagi kami”, ujar Darman, SE, Sekretaris Desa Mak Teduh.
Kegiatan pelatihan ini merupakan rangkaian pertama dari kegiatan Propergam yang akan dijalankan, yang nantinya akan dilanjutkan dengan pembuatan dan pemasangan filter air sederhana pada 100 titik yang terdiri dari 90 unit filter air sederhana pada rumah tangga dan 10 unit filter air lengkap dengan tower dan tangki air pada fasilitas publik seperti rumah ibadah, sekolah dan poskesdes.