DUMAI - Batita penderita gizi buruk di Dumai, Aidil Fitriansyah masih menjalani perawatan di RSUD Arifin Achmad. Ia sudah mendapat penanganan medis lanjutan sejak awal November 2017.
Aidil kini mendapat perawatan intensif di High Care Unit (HCU) RSUD Arifin Achmad Pekanbaru.
Kondisi tubuh Aidil memang berangsur normal, Selang bantu pernafasan masih terpasang di hidung Aidil. Ia juga mendapat asupan susu dari selang infus.
Ibunda Aidil, Lena Marlina mengaku bocah tiga tahun sudah berada di HCU sejak dua hari lalu.
Bocah malang itu mendapat penanganan langsung dari tim dokter RSUD Arifin Achmad.
"Aidil sempat mengalami sesak nafas, dokter selalu memeriksa kondisi Aidil di HCU," papar Lena kepada Tribun, Kamis (16/11/2017).
Menurutnya, dokter juga mengambil sampel darah Aidil. Ia kini masih menanti hasil uji sampel darah Aidil di laboratorium.
Aidil sempat menjalani perawatan medis di RSUD Dumai hingga akhirnya mendapat penanganan lanjutan di RSUD Arifin Acmad Pekanbaru.
Bocah Penderita Gizi Buruk di Dumai, Aidil Fitriansyah masih terbaring di ruang High Care Unit (HCU) RSUD Arifin Achmad, Kota Pekanbaru, Kamis (16/11/2017).
Bocah tiga tahun hanya bisa meringis ketika berada di ruang HCU. Aidil tampak sesak nafas di HCU, walau hidungnya terpasang alat bantu pernafasan, bola mata Aidil melihat ke sekeliling ruangan. Pandangan Aidil sempat mengarah ke Ibunya.
Aidil yang mengenakan piyama mungil sesekali mencoba tersenyum.
Air mata ibunya, Lena Marlina tumpah melihat kondisi Aidil di ruang HCU.
Lena sedih tidak bisa berlama-lama bersama putranya di HCU.
Ibu tiga anak ini ingin menggendong putranya yang masih dalam perawatan.
Lena selalu melantunkan doa agar putra bungsunya bisa segera pulih.
"Saya sedih melihat kondisi Aidil. Kami selalu berdoa dan mengaji agar Aidil bisa cepat pulang," paparnya.
Sumber: Trinbunnews.com
