Kuansing- Ditengah wabah pandemi covid-19 saat ini sektor Kesehatan, Real estate, Telekomunikasi dan Sektor Komunikasi tingkat persaingannya masih tinggi dipasar wilayah Riau.
Hal ini dikatakan Pengamat Ekonomi Riau Dr.Trian Zulhadi, SE,M.Ec dan juga Perwakilan Komisi Pasar Persaingan Usaha Republik Indonesia wilayah Riau, Selasa (13/07/2021) melalui rilisnya.
Dikatakan Trian. Namun, beberapa sektor seperti jasa pendidikan sebenarnya bukan menurun dalam arti sumbanganya terhadap PDRB, yang turun hanya model pembalajaranya secara fisik saja karena belajar daring ini.
Namun, biaya yang dibebankan kepada peserta didik cenderung naik karena ada subsidi kuota belajar.
"Sementara itu sektor penyediaan akomodasi makan minum relatif bagus pasarnya," katanya.
Untuk sektor utama pertanian perkebunan perikanan dan kehutanan cukup bagus pasarnya di Riau karena kita Riau eksportir cpo dan karet dan ditambah jga kita punya industri pengolahanya, tutup Doktor Jebolan UNPAD ini.
Sementara itu, Deputi Bank Indonesia (BI) Perwakilan Riau Teguh menyebutkan bahwa pada situasi covid-19 saat ini persaingan di pasar yang lebih tinggi di sektor Perhotelan, Ritael, dan Telekomunikasi.
Sementara untuk sektor Perkebunan tidak begitu tinggi, soalnya harga kelapa sawit di Riau saat ini masih tinggi, ungkap Teguh.
